Prediksi Hull City Vs Leicester City: Tim Tamu Percaya Diri

Liputan6.com, Hull - Juara bertahan Leicester City bisa meraih kemenangan perdananya saat bertandang ke markas Hull City di KC Stadium, Sabtu (13/8). Selain karena menjadi kampiun musim lalu dan komposisi skuat yang tidak banyak berubah, tim tuan rumah juga tengah rapuh. Karena persoalan internal, Hull tidak memiliki pemain yang komplet jelang pertandingan ini.

Selain itu, Riyad Mahrez dan kawan-kawan juga memiliki catatan bagus dalam laga perdana kompetisi. Dalam lima musim terakhir baik di Divisi Championship atau Liga Primer Inggris, Leicester mampu memenangi empat pertandingan pembuka mereka dan hanya meraih satu kali imbang. Peluang mempertahankan rekor tidak terkalahkan di awal musim pun semakin terbuka di Hull nanti.

Meski optimistis dengan laga nanti, namun, manajer Leicester, Claudio Ranieri justru bercanda bahwa skuatnya akan sulit untuk mempertahankan gelar di musim ini. Ia menilai, peluang itu seperti melihat negeri E.T atau Extra Terrestrial (luar angkasa) di kawasan Piccadilly Circus.

Bahkan, menurutnya para petaruh harus menempatkan The Foxes, julukan Leicester, sebagai unngulan pada skala 6.000-1. Perlu diketahui, musim lalu Leicester berada di skala 5.000-1 di bursa taruhan yang membuat rugi banyak perusahaan judi di Inggris Raya.

“Saya bekerja untuk mengamankan (gelar juara), dan terus membangun tim. Apa pun yang lebih sering terjadi, itu fantastis. Normal, apabila kami tidak bisa memenangi liga,” ujar Ranieri.

Tanpa bermaksud pesimistis, pelatih asal Italia ini menilai persaingan di musim 2016/17 akan lebih sulit. Tim-tim kuat seperti Manchester United, City, dan Chelsea tidak ingin mengulang kesalahan yang sama. Perombakan skuat dimulai dari pelatih hingga pemain baru dilakukan ketiga klub itu.

“Hal ini lebih sulit daripada musim lalu. Hal ini lebih mudah untuk E.T datang ke Piccadilly Circus! Anda tidak mengerti? Mari kita mainkan 10 pertandingan, kemudian Anda melihatnya,” ucap Ranieri yang memiliki julukan The Tinkerman ini.

Manajer berusia 64 tahun ini juga bisa bisa menurunkan seluruh pemain barunya di pertandingan nanti. Penyerang Ahmed Musa berkesempatan tampil lebih awal untuk berduet dengan Jamie Vardy di lini depan. Begitu juga dengan bek Luis Hernandez yang mengawal pertahanan bersama Wes Morgan.