Liputan6.com, Rio de Janeiro - Petenis Inggris Raya, Andy Murray, mengulang kesuksesannya dengan meraih medali emas di nomor tunggal putra Olimpiade Rio 2016. Di partai final, Murray menundukkan petenis Argentina, Juan Martin Del Potro, Senin (15/8/2016) pagi WIB.
Dalam pertandingan itu, Murray mengalahkan Del Potro melalui pertarungan empat set, 7-5, 4-6, 6-2, dan 7-5. Laga yang berlangsung empat jam dan dua menit itu digelar di Olympic Tennis Centre, Rio de Janeiro, Brasil.
Baca Juga
Â
Ini medali emas kedua bagi Murray di ajang Olimpiade, setelah sebelumnya di London 2012 juga menjadi yang terbaik. Murray menjadi petenis pertama yang sukses mempertahankan medali emas Olimpiade di nomor tunggal.
Format di final tenis tunggal putra Olimpiade 2016 berbeda dengan di babak-babak sebelumnya yang menggunakan best-of-three. Di final tenis tunggal putra, format yang dipakai best-of-five.
Medali emas Olimpiade Rio juga kelanjutan dari sukses Murray dalam dua bulan terakhir. Bulan lalu, petenis berusia 29 tahun ini menjadi juara Grand Slam di Wimbledon, Inggris.
Sementara itu, Del Potro sendiri memperbaiki torehannya di Olimpiade dengan meraih medali perak. Sebelumnya di Olimpiade London 2012, Del Potro hanya mampu memenangkan medali perunggu.
Advertisement