Liputan6.com, Jakarta - Arena olimpiade selalu memunculkan berita-berita yang sensasional dan mencengangkan. Seperti yang terjadi pada perebutan medali emas di loncat indah papan 10 meter.
Baca Juga
Advertisement
Tak disangka atlet senior Inggris Raya, Tonia Couch tak berkutik menghadapi atlet remaja Tiongkok, Ren Qian. Padahal, Ren Qian baru berusia 15 tahun.
Kisah perjuangan Tonia Couch yang berujung tangan hampa ini menjadi salah satu berita yang paling banyak dibaca pembaca kanal bola Liputan6.com.
Berikut tiga berita paling populer di kanal bola Liputan6.com:
1.Peloncat Indah Seksi Inggris Raya Mati Gaya di Depan ABG Tiongkok
Atlet loncat indah seksi dari Inggris Raya, Tonia Couch harus pulang dengan tangan hampa dari Olimpiade Rio de Janeiro, Brasil 2016. Tampil di nomor papan 10 meter, Couch yang sudah tiga kali tampil di Olimpiade hanya mampu finis di posisi paling buncit.
Penampilan wanita berambut pirang tersebut kalah memukau dari atlet Tiongkok, Ren Qian. Remaja yang baru berusia 15 tahun itu merebut emas setelah meraih poin tertinggi dalam 5 loncatan. Sementara itu, medali perak jauh ke tangan rekan senegaranya, Si Yajie. Sedangkan medali perunggu berhasil disabet atlet loncat indah asal Kanada, Meaghan Benfeito. Selengkapnya baca di sini.
2.Adegan Seks Muncul di Tengah Siaran Olimpiade 2016
Kejadian tak mengenakan dialami presenter BBC, Dan Walker saat melaporkan perkembangan Olimpiade 2016. Laporan langsung Walker dari Rio de Janeiro terganggu karena ada orang yang berhubungan seks.
Walker dan tim BBC yang bertugas meliput Olimpiade 2016 berencana membuat terobosan dengan melakukan laporan langsung dengan latar belakang pantai di Rio de Janeiro. Namun usaha mereka membuat tayangan yang keren ternoda dengan ulah pasangan yang sedang asyik bercinta di pantai. Selengkapnya baca di sini.
3. Chen Long Tantang Lee Chong Wei di Final Tunggal Putra
Tiongkok mengirim satu wakil ke final bulutangkis tunggal putra. Chen Long melangkah ke partai final setelah menumbangkan pebulutangkis Denmark, Viktor Axelsen dengan skor 21-14, 21-15 dalam pertandingan di Riocentro, Pavilon 4, Jumat, (19/8/2016).
Chen Long membuka peluang Tiongkok untuk melanjutkan tradisi emas dari nomor tunggal putra. Sebelumnya, tunggal putra unggulan Tiongkok, Lin Dan harus tersingkir di babak semifinal setelah kalah tiga set dari pebulutangkis veteran Malaysia, Lee Cong Wei. Selengkapnya baca di sini.