Liputan6.com, Jakarta - Tontowi Ahmad mengatakan bahwa pasangannya di sektor ganda campuran, Liliyana Natsir sangat galak ketika di lapangan. Namun hal itu malah berdampak positif bagi pasangan ganda campuran terbaik Indonesia tersebut.
Baca Juga
Saat berkunjung ke SCTV Tower, Jakarta, Kamis (25/8/2016), Owi (sapaan akrab Tontowi) mengatakan bahwa dirinya sering menjadi sasaran amarah Liliyana ketika melakukan kesalahan saat bertanding.
"Cik Butet (sapaan Liliyana) ini orangnya ambisius. Ketika dia ingin memenangkan sesuatu, seperti Olimpiade, Cik Butet selalu melahap semua porsi latihan yang diberikan pelatih," kata Owi.
"Dia emang seperti itu (galak). Saat di lapangan, Cik Butet bilang: 'Owi mainnya yang benar.' Ketika dia sudah bilang seperti itu berarti saya tidak boleh melakukan kesalahan," ujar pria berusia 29 tahun tersebut.
Owi melanjutkan bahwa dirinya harus bersabar menghadapi sifaf galak Liliyana. "Kalau saya marah juga, bisa-bisa Cik Butet bisa mendapat tiga musuh saat bertanding. Dua musuh di depan dan saya," ucapnya.
Advertisement
Berbuah Manis
Sifat galak Liliyana berbuah manis. Rentetan medali telah mereka raih, terbaru Owi/Butet baru saja meraih medali emas di ajang Olimpiade Rio de Janeiro 2016. Di partai final, mereka mengalahkan pasangan Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying dengan skor 21-14 dan 21-12.
Sementara itu, Liliyana merasa beruntung mendapat tandem seperti Tontowi. Liliyana sendiri juga menyadari bahwa Tontowi sering kesal kepadanya.
"Owi itu kalau lagi kesal biasanya dia teriak: 'Argggghhh'. Tapi itu bukan masalah besar. Sebab, itu cara dia meluapkan kekesalannya di lapangan," ujar wanita berusia 30 tahun tersebut.
Advertisement