Liputan6.com, Jakarta Tim nasional (timnas) Indonesia U-19 terpaksa merayakan salat Idul Adha jauh dari kampung halamannya masing-masing. Pasalnya, saat ini para pemain tengah mengikuti turnamen Piala AFF 2016 di Vietnam.
Di laga perdana, pasukan Eduard Tjong akann bertemu Myanmar. Namun sebelum pertandingan berlangsung sore ini, para pemain menyempatkan diri untuk mengikuti salat di Masjid Al Noor, Hanoi.
Advertisement
Baca Juga
Dari hotel, pemain dan para ofisial timnas berangkat ke masjid pukul 06.00 waktu setempat. Usai salat, skuat Garuda Muda ini turut bersilaturahmi dengan sesama muslim di halaman masjid, terutama dengan sejumlah warga negara Indonesia (WNI) yang bermukim di sana.
"Alhamdulillah bisa melaksanakan salat Idul Adha di sini. Ini pertama kali saya salat Id di luar negeri. Kami juga bisa bertemu, silaturahmi, dan berbaur dengan warga Indonesia," kata gelandang timnas Sandi Pratama.
Sandi dan kawan-kawan akan meladeni Myanmar di laga penyisihan Grup B turnamen pada pukul 16.00 WIB sore ini. Skuat Garuda tidak bisa menikmat santapan khas Hari Raya Idul Adha karena larangan memakan daging jelang pertandingan.
"Tak lupa kami mohon doa dan dukungan mereka agar kami sukses di AFF Cup U-19 ini. Usai salat kami langsung pulang, sarapan dan istirahat hingga makan siang," ucap wonderkid PS Bangka ini.
"Saya atas nama pribadi dan mewakili skuat Timnas U-19 mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Adha 10 Zulhijah 1437 Hijriyah. Mohon maaf lahir dan batin," kata Sandi.