Liputan6.com, London - Mantan Manajer Manchester United (MU) Ron Atkinson mengaku menyesal pernah melontarkan hinaan rasis pada mantan bek Chelsea, Marcel Desailly. Ia menyebut, hinaan tersebut sebagai sesuatu yang bodoh.
Baca Juga
Atkinson melontarkan hinaan tersebut kala menjadi komentator di laga Chelsea Vs AS Monaco di Liga Champions, April 2004. Seperti dilansir The Sun, Atkinson kala itu menyebut Desailly sebagai negro pemalas.
"Itu idiot, botoh, dan ofensif. Saya seharusnya tidak pernah berkata demikian. Hari ini, saya tidak percaya, saya pernah berkata demikian," ujar Atkinson.
Atkinson menambahkan, dirinya tak pernah lagi menggunakan kata-kata tersebut. Ia juga langsung berhenti dari stasiun tv tempatnya bekerja kala itu, ITV tak lama setelah komentar hinaannya tersebut keluar.
"Saya mencoba untuk tetap menunduk dan tak membuat kekacauan," ujar Atkinson.
Atkinson pernah menukangi MU dari 1981 dan 1986. Ia merupakan manajer Setan Merah sebelum Sir Alex Ferguson mengambil alih.
Selama lima tahun kepemimpinannya, Atkinson mempersembahkan 2 trofi Piala FA, dan 1 Community Shield. Setelah pensiun dari dunia kepelatihan, Atkinson sempat bekerja sebagai komentator sepak bola.
Advertisement