Liputan6.com, Balikpapan - Mantan Kapten Timnas Indonesia, Ponaryo Astaman berangan-angan bisa mengakhiri karier profesionalnya bersama Persiba Balikpapan. Ini tidak terlalu mengherankan mengingat ia lahir dan besar di Balikpapan, Kalimantan Timur.
Baca Juga
“Kalau dibilang ingin mengakhiri karier, ya di kampung halaman. Saya juga rindu bermain di kampung halaman, itu pasti,” kata Ponaryo yang kini memperkuat PBFC.
Ponaryo sedikit banyak terinspirasi rekannya sesama mantan pemain timnas, Bima Sakti yang merumput sekaligus menjadi Asisten Pelatih Persiba. Bima Sakti juga lahir dan dibesarkan bersama klub berjuluk ‘Beruang Madu’ ini.
Ponaryo memang masih terikat kontrak bersama PBFC dalam kompetisi Torabika Soccer Championship presented by IM3 Ooredoo. Namun, dia membuka kesempatan bermain bersama Persiba di masa depan.
“Kalau dibutuhkan kapan pun saya siap, apalagi bermain di tempat kelahiran sendiri. Saya selalu siap kapan pun,” ujarnya.
Hanya saja, Persiba hingga kini memang belum pernah mengajukan penawaran kepada Ponaryo. “Tidak mungkin saya bergabung dengan klub yang tidak membutuhkan saya,” ia mengakhiri.