Sukses

7 Fakta Menarik Jelang Duel Fiorentina Vs AC Milan

Fiorentina memenangi dua laga terakhir melawan AC Milan.

Liputan6.com, Firenze - AC Milan memiliki target untuk berlaga di kompetisi Eropa pada musim depan. Karena itu, berada di papan atas Serie A menjadi bidikan utama mereka musim ini. Pertandingan melawan Fiorentina di Artemio Franchi, Senin (26/9) dinihari WIB nanti, bisa menjadi salah satu jalan mencapai tujuan itu.

Tim berjulukan I Rossoneri itu bisa saja berada di papan atas klasemen pada pekan depan jika memenangi laga melawan Fiorentina nanti. Tetapi dengan catatan, pada pertandingan lainnya, baik AS Roma maupun Inter Milan dikalahkan lawannya masing-masing.

Milan memang tidak mampu mendominasi lima pertemuan terakhir dengan Fiorentina di Florence. Tetapi, pasukan Vincenzo Montella ini baru saja memenangi duel atas Sampdoria dan Lazio. Motivasi tim tamu jelas tengah meningkat dengan hasrat untuk mencapai target tersebut, ditambah statistik lainnya.

Berikut fakta menarik jelang laga Fiorentina vs Milan yang berhasil dirangkum Liputan6.com:

1. Fiorentina memenangi dua laga terakhir melawan AC Milan. Sebelumnya, I Rossoneri tidak terkalahkan dalam delapan laga di Tuscany (5 menang, 3 seri).

2. Fiorentina memiliki kekalahan laga kandang paling banyak di Serie A (24), dan kemasukan gol paling banyak di Serie A (100 gol) melawan AC Milan.

3. Fiorentina memenangi dua laga kandang dan tidak kebobolan dalam tiga laga kandang terakhir di Serie A.

4. Penyerang Fiorentina, Nikola Kalinic memainkan laga perdana Serie A melawan AC Milan pada Agustus 2015. Namun, dia belum mencetak gol dalam dua pertemuan ketika menghadapi Milan.

5. Rapor Fiorentina maupun AC Milan sama-sama seimbang dalam lima pertemuan terakhir keduanya di Serie A. Keduanya masing-masing meraih dua kemenangan dan sekali bermain imbang.

6. AC Milan bergantian dalam meraih hasil kemenangan dan hasil imbang dalam enam laga tandang terakhir mereka. Kali terakhir Milan menang dalam laga tandang saat mengalahkan Sampdoria 1-0 lalu.

7. Penyerang AC Milan, Carlos Bacca rata-rata mencetak satu gol dalam 74 menit di setiap musim Serie A.