Liputan6.com, Motegi - Pole position sukses diamankan Valentino Rossi, pembalap Movistar Yamaha, pada kualifikasi MotoGP Jepang 2016. Ia unggul atas dua rival utamanya, yakni rider Repsol Honda, Marc Marquez dan pembalap Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo.
Anehnya, rasa pesimistis masih menghinggapi Rossi. Pada sesi kualifikasi di Sirkuit Motegi, Sabtu (15/10/2016), Rossi merebut posisi start terdepan setelah mencatat waktu terbaik 1 menit 43,954 detik. The Doctor unggul 0,180 detik atas Marquez, pembalap Repsol Honda, dan 0,267 detik atas Lorenzo, rekan setimnya.
Advertisement
Baca Juga
Meski begitu, sukses merebut pole position tak lantas membuat pembalap berusia 37 tahun itu jumawa. Ia mengakui bahwa peluang Marquez dan Lorenzo untuk merebut podium juara jauh lebih besar darinya.
"Kami cukup dekat, tapi sepertinya Jorge dan Marc sedikit lebih cepat dari saya. Begitu pula (Andrea) Dovizioso dan (Cal Crutchlow), mereka sangat kuat. Tapi, saya berpikir bahwa Marquez, Lorenzo, dan saya adalah yang terkuat," tutur Rossi, seperti dikutip Crash.
Sejatinya, sukses Rossi merebut posisi terdepan menjadi sebuah kejutan besar. Pasalnya, Rossi kerap mendapatkan hasil buruk pada empat sesi latihan bebas karena permasalahan ban. Ia masih kesulitan memahami karakter Michelin untuk di Sirkuit Motegi.
Evaluasi Total
Pada hari pertama, ia hanya menempati urutan keempat latihan bebas satu dan urutan ketujuh latihan bebas kedua. Begitu pula pada latihan bebas ketiga di mana Rossi kembali terlempar ke urutan ketujuh. Pada latihan bebas terakhir, posisi kelima yang hanya bisa ditempati Rossi.
"Kami harus bekerja keras malam ini dan mencoba untuk memperbaiki beberapa hal. Dan, saya berharap kondisi cuaca besok dihiasi dengan suhu yang lebih baik," jelas Rossi.
Sekadar catatan, Motegi adalah salah satu sirkuit yang sulit ditaklukkan Rossi. Tercatat, kemenangan terakhir di MotoGP Jepang didapat Rossi pada 2008.
Advertisement