Sukses

Aprilia Manganang, Wanita Perkasa Kapten Tim Voli Indonesia

Aprilia Manganang menjadi sorotan ketika berhasil menyabet gelar Pemain Terbaik di Turnamen Internasional Bola Voli Indoor Putri.

Liputan6.com, Jakarta - Aprilia Manganang menjadi sorotan ketika berhasil menyabet gelar Pemain Terbaik di Turnamen Internasional Bola Voli Indoor Putri Piala VTV ke-13 di Vietnam. Kontribusi Aprilia membuat timnas Voli Indonesia finis di posisi ketiga dalam turnamen tersebut.

Aprilia lahir di Tahuna, 27 April 1992. Awalnya, voli bukanlah olahraga yang ditekuni anak pasangan Zambrut Manganang dan Suryati Bori Lano itu. Namun jalan Aprilia berubah ketika melihat sang kakak Amasya Manganang kerap membawa uang banyak usai bermain voli.

Keputusan itu terbukti tepat. Di voli, Aprilia telah menorehkan sejumlah prestasi, antara lain Juara Kedua Proliga 2014 bersama Valeria Papua Barat dan Best Spiker Pertamina Proliga 2016.

Prestasi-prestasi itu kemudian membawa Aprilia masuk ke timnas voli Indonesia. Di timnas, peran pemain Jakarta Elekrtrik PLN ini cukup sentral.

Berbekal postur tubuh, lengan kekar, dan lompatan tinggi, Aprilia menjadi salah satu pemain andalan timnas, bahkan kapten tim. Situs volleyverse bahkan menyebut Aprilia sebagai salah satu pemain voli terbaik di Asia Tenggara.

2 dari 2 halaman

Status Gender

Postur yang tinggi dan kekar miliknya memang mendatangkan keuntungan bagi Aprilia. Namun di satu sisi, banyak orang mempertanyakan status gender Aprilia.

Pertanyaan itu mengemuka ketika SEA Games di Singapura tahun lalu. Ketika itu, pelatih timnas Filipina, Roger Gorayeb, mempertanyakan apakah Aprilia wanita atau pria.

"Lihat dia, apakah Anda berpikir dia adalah wanita? Saya pikir tidak," ujar Gorayeb seperti dilansir Volley Verse.

Keraguan tersebut dibantah keras oleh ofisial tim Indonesia. Pelatih timnas Indonesia saat itu, Muhammad Ansori bahkan telah menyiapkan bukti-bukti kalau Aprilia adalah pemain wanita.

"Lagipula kalau mereka protes kita sudah siapkan buktinya. Kami punya surat dari FIVB dan IOC kalau April pemain yang sah." ujarnya.

Kontroversi berlalu, fans Filipina yang tadinya mencibir Manganang pun berbalik mendukungnya. Hal ini terjadi ketika salah satu turnamen berlangsung di sana.

"Saya sangat senang karena orang Filipina sangat ramah dan menyenangkan. Saya tidak mengira sebelumnya," kata Aprilia.

Aprilia diprediksi akan tetap menjadi andalan timnas voli Indonesia di masa mendatang. Apalagi, ia masih berusia muda, yakni 24 tahun.