Liputan6.com, Manchester - Banyak yang menyoroti performa Paul Pogba bersama Manchester United di musim 2016/2017. Berstatus pemain termahal di dunia, penampilan pemain berusia 23 tahun tersebut malah jauh dari kata memuaskan.
Kembalinya Pogba ke Old Trafford memang menjadi kabar yang menggemparkan bursa transfer musim panas 2016. Dibeli Juventus dari MU tanpa biaya transfer, Pogba membuat The Red Devils harus merogoh kocek hingga 110 juta euro untuk memulangkannya.
Baca Juga
Harga itu dinilai Juve memang pantas untuk pemain seperti Pogba. Selama empat musim di Juve, Pogba menjadi pemain yang sangat menonjol. Ia membukukan 34 gol dan 43 assist dari 178 laga bersama Juve.
Di MU, sinar Pogba belum terlihat hingga sekarang. Baru tiga gol yang disumbangkan Pogba dari 11 laga. Ia pun tak bisa memberikan kontribusi atas kiprah MU di berbagai kompetisi musim ini.
"Berbicara soal Pogba, kita menyebut seorang pemain berkualitas. Ketika saya tiba di Liga Inggris, saya tak bermain bagus di awal. Banyak pemain yang tak bermain baik di awal. Ini sebuah proses," kata Thierry Henry, legenda Arsenal yang juga kompatriot senegara Pogba.
Advertisement
"Saya pikir Jose Mourinho juga masih mencari starting eleven terbaik dan sistem terbaik. Namun, saat ini pers dan fans tak memberikan banyak waktu bagi seseorang untuk beradaptasi."
Di Liga Inggris, Setan Merah masih tertahan di urutan ketujuh klasemen karena baru meraih 14 poin dari sembilan laga. Dengan Manchester City yang bertengger di puncak klasemen, mereka sudah tertinggal enam poin.
"Pogba butuh beradaptasi. Kita semua tahu kualitas yang dimilikinya. Saya pikir ia bisa membuktikannya. Itu pendapat pribadi saya," tutur Henry.