Liputan6.com, Sepang - Pembalap Movistar Yamaha Valentino Rossi menjelaskan beberapa hal yang menyebabkan dirinya gagal meraih juara di musim ini. Rossi juga menyebut kegagalan di satu sirkuit membuat dia tak bisa mewujudkan ambisinya.
Menurut pembalap asal Italia ini, terlalu banyak kecelakaan, serta kesalahan dan kegagalan mesin di Mugello, membuatnya gagal bersaing di kejuaraan MotoGP tahun ini.
Baca Juga
"Saya cukup puas, karena kami memiliki banyak podium. Tapi, saya sebenarnya ingin mencoba untuk memenangkan sedikit lebih," kata Rossi.
"Dan, kecepatan saya juga baik, cukup kompetitif. Tapi aku tidak sepenuhnya puas, karena pada akhirnya, saya tidak pernah ikut dalam perebutan gelar juara, karena saya melakukan terlalu banyak kesalahan, dan saya kehilangan banyak poin di Mugello," ujar Rossi.
Rossi mengaku dirinya sebetulnya ingin mencoba berjuang untuk kejuaraan tahun ini dan bersaing dengan Marc Marquez. Namun, dia mengaku rivalnya itu memiliki banyak keuntungan dalam pengumpulan poin.
Marquez selalu berhasil meraih poin selain di Phillip Island. Sementara, Rossi gagal finis di Austin, Mugello, Assen dan Motegi.
Rossi telah menobatkan diri sebagai juara kedua MotoGP 2016. Hingga balapan di Sirkuit Sepang, Malaysia, akhir pekan lalu, Rossi sudah mengumpulkan 236 poin, unggul 28 angka dari Lorenzo. Seri terakhir di Valencia, tidak akan berpengaruh apapun.
Mantan pembalap Ducati itu menambahkan, "Pertempuran dengan Lorenzo selalu intens. Kami selalu bersaing hingga balapan terakhir. Ketika Anda mengalahkan pembalap yang kuat, seperti Lorenzo, itu merupakan hasil bagus."
Advertisement