Sukses

Berharap Titik Balik MU Lawan Fenerbahce

MU belum menunjukkan penampilan konsisten sejak ditangani Jose Mourinho dan datangkan pemain termahal dunia, Paul Pogba.

Liputan6.com, Istanbul - Manchester United (MU) masih tampil jauh dari harapan fans mereka di dunia. Mendatangkan pemain termahal dunia, Paul Pogba dan striker gaek haus gol, Zlatan Ibrahimovic, belum jaminan MU bisa kembali meraih kejayaan.

Begitu pun dengan kedatangan manajer sekaliber Jose Mourinho. MU tampil layaknya tim medioker yang belum bisa beri garansi kemenangan di setiap pertandingan. Gambaran seperti ini setidaknya terlihat dari penampilan MU di Liga Inggris.

Sejak menang 4-1 atas Leicester City pada 24 September silam, MU belum lagi meraih kemenangan sejak itu. Tak kurang empat pertandingan dilewati MU sejak itu. Detailnya, tiga kali imbang dan sekali kalah.

Hasil seperti itu jelas tak cukup untuk bersaing dengan tim-tim elite lainnya di Liga Inggris. Apalagi saat MU buang poin menghadapi tim semacam Burnley dan Stoke City yang notabene masih bisa diatasi Setan Merah. MU benar-benar merugi dan buang peluang untuk meluncur lebih atas di papan klasemen.

Saat ini MU tercecer di peringkat 8 klasemen dengan 15 poin. Ini poin yang diraih MU setelah 10 pekan tampil di Liga Inggris. Itu artinya, MU sudah membuang kurang lebih 15 poin maksimal yang mungkin didapatkan di Liga Inggris.

Manajer Manchester United Jose Mourinho saat mendampingi timnya melawan Burnley di Old Trafford, Manchester, 29 Oktober 2016. (AFP/Oli Scarff)

Tak hanya masalah teknis menggelayuti kubu MU. Masalah non-teknis pun merecoki kondisi internal mereka dengan disanksinya Jose Mourinho oleh FA. Ini memang bukan hal baru bagi Mouriho. Di mana pun melatih, Mourinho akrab dengan sanksi dan diusir dari lapangan gara-gara protes berlebihan kepada wasit.

Titik Balik

MU bakal menghadapi Fenerbahce pada lanjutan Liga Europa di Stadion Ulker Stadnyumu, Jumat (4/11/2016) dinihari WIB. Diharapkan, MU bisa merebut hasil positif lagi melawan klub asal Turki ini.

Maklum, di balik permainan buruk MU di Liga Inggris, Setan Merah tampil cukup ciamik di turnamen seperti Piala Liga Inggris dan juga Liga Europa.

Pada pertemuan pertama di Old Trafford, MU hajar Fenerbahce 4-1 lewat dua gol Pogba, Martial, dan Jesse Lingard. Ini harus dijadikan momentum bagi MU untuk bangkit lagi.

Tak kurang 21 pemain diboyong Mourinho untuk tampil melawan Fenerbahce. Pemain muda seperti Fosu Mensah dan Johnstone juga diboyong Mourinho ke sana.

Para pemain Manchester United, termasuk Marcus Rashford (tengah), melakoni sesi latihan di Stadion Sukru Saracoglu, Istanbul, Turki, Rabu (2/11/2016). Manchester United akan menghadapi laga kontra Fenerbahce, pada Matchday 4 Grup A Liga Europa 2016-2017.

Kemenangan wajib direbut Mourinho untuk memastikan lolos ke fase berikutnya, meski MU masih harus bersaing dengan Feyenoord untuk memperebutkan posisi puncak.

Meski penampilan MU sedang buruk, Mourinho uniknya malah memuji pemain. Dia menilai MU saat ini sudah menunjukkan permainan yang menjanjikan.

"Terkadang Anda tak mendapatkan hasil bagus, tapi Anda merasa tim sudah bermain bagus dan hasil bagus bakal datang cepat atau lambat. Saya punya perasaan bagus soal ini," katanya seperti dikutip The Guardian.

Gelandang Manchester United, Bastian Schweinsteiger, kembali berlatih bersama skuat reguler di AON Traning Complex, Manchester, Senin (31/10/2016). (dok. Manchester United)

Selain penampilan MU, Mourinho juga sudah punya kepastian terkait nasib Bastian Schweinsteiger. Sebelum lawan Fenerbahce, Mourinho mengajak bintang asal Jerman itu untuk kembali berlatih.

Rupanya, itu bukan untuk kembali dimainkan sebagai starter di MU. Namun, Mourinho hanya ingin berbaik hati jaga kebugaran Schweinsteiger jika akhirnya memutuskan untuk hengkang dari MU.

"Dia bakal lebih siap jika putuskan untuk hengkang. Dia sudah siap untuk berkompetisi. Jika dia bertahan dengan kami, dia bisa jadi salah satu opsi," ujarnya.