Liputan6.com, London - Gelaran MotoGP merupakan ladang bisnis yang sangat menguntungkan bagi segelintir orang. Tak terkecuali stasiun televisi yang mendapat kesempatan menyiarkannya.
Dari pengakuan Guido Meda, Wakil Direktur Sky Sports membuat pernyataan yang cukup mengejutkan. Menurutnya, keuntungan yang didapat selama menyiarkan balap MotoGP 2016 naik dibandingkan tahun sebelumnya.
Baca Juga
Hal ini tak lepas dari persaingan perebutan gelar juara dunia yang masih sengit. Terutama melihat performa Valentino Rossi yang mampu memberikan perlawanan yang sengit dengan sejumlah kompetitornya seperti Marc Marquez dan Jorge Lorenzo.
"Keuntungan kami tumbuh 20 persen dibandingkan dengan tahun 2015. Ini merupakan yang yang sangat menyenangkan buat kami, apalagi Valentino Rossi masih mampu memberikan perlawanan dalam perebutan gelar juara dunia di musim ini," ujar Meda seperti dikutip Calcioweb.
"Semua orang telah belajar untuk mencintai bagaimana balapan itu berlangsung terlepas dari siapa yang menang. Saya hanya mencoba untuk membantu penggemar dengan menginstruksikan seluruh tim untuk lebih mengekspresikan kepribadian pembalap."
Hasil positif ini tentu jadi tantangan tersendiri buat Meda di tahun depan. Lantas, bagaimana proyek yang akan dilakukan untuk memberikan tayangan yang menghibur kepada penggemar balap MotoGP di seluruh dunia?
Meda menjawab akan melakukan sedikit inovasi dalam tampilan gambar dengan bantuan Sky Drone. Nantinya, pesawat tanpa awak itu akan menampilkan gambar yang berbeda dari sebelumnya.
"Saya mencoba untuk merancang ide gila dengan menggunakan Sky Drone di mana penggemar akan menyaksikan balapan dari udara (atas). Kemudian saya ingin melihat Rossi memenangkan gelar juara dunia kesepuluh," ucap Meda. (David Permana)