Liputan6.com, Manchester - Manajer Manchester United (MU) Jose Mourinho belum puas dengan kinerja skuatnya, terutama lini tengah. Pria Portugal itu membutuhkan seorang pengatur serangan yang tangguh untuk meningkatkan permainan timnya.
Baca Juga
Advertisement
Seperti dilaporkan The Sun, Jumat (11/11/2016), Mourinho tertarik kepada playmaker Arsenal, Mesut Ozil. Dia siap merekrut pemain Timnas Jerman itu di bursa transfer Januari 2017 jika negosiasi perpanjangan kontraknya menemui jalan buntu.
Kontrak Ozil bersama Arsenal akan berakhir pada 2018. The Gunners telah menyodorkan kontrak baru kepada pemain 28 tahun tersebut. Namun, kesepakatan soal gaji belum tercapai.
Saat ini, Ozil berstatus sebagai pemain dengan gaji tertinggi di Arsenal, yakni 140 ribu pound per pekan. Tapi, ia tetap minta kenaikan gaji dalam kontrak barunya, yakni lebih dari 50 persen. Sementara Arsenal hanya bisa menambah 20 ribu pound.
Situasi ini akan dimanfaatkan Mourinho. Dia merayu Ozil dengan iming-iming gaji sebesar 250 ribu pound per pekan jika bersedia pindah ke Old Trafford.
Hubungan Baik
Selain itu, Mourinho dan Ozil juga memiliki hubungan yang baik. Keduanya pernah bekerja sama saat di Real Madrid dengan memenangkan trofi Liga Spanyol di musim 2011-2012, Copa del Rey 2010-2011, dan Piala Super Spanyol 2012.
Eks manajer Chelsea itu sangat mengagumi mantan anak asuhnya tersebut. "Ozil adalah pemain yang unik. Dia tiper pemain nomor 10 terbaik di dunia," ucap Mourinho.