Jika Gagal Masuk 4 Besar, MU Dilarang Pecat Mourinho

Liputan6.com, Manchester - Hingga pekan ke-11 Liga Inggris 2016/2017, Manchester United masih tertahan di urutan keenam. Meski baru awal musim, peluang MU untuk meraih gelar juara terbilang minim. Bahkan, untuk sekadar finis di 4 besar saja mereka diragukan.

Padahal, banyak yang berharap MU bisa kembali ke performa mengesankan setelah ditangani pelatih sekaliber Jose Mourinho. Apalagi, Mourinho juga dibekali dengan kehadiran pemain-pemain top seperti Eric Bailly, Zlatan Ibrahimovic, Henrikh Mkhitaryan, hingga Paul Pogba yang dijadikan sebagai pemain termahal di dunia.

Sialnya, Setan Merah tetap tertatih-tatih menjalani persaingan di musim ini. Di Grup A Liga Eropa, MU masih tertahan di urutan ketiga setelah menelan dua kekalahan. Namun, rapor yang paling disorot adalah di Liga Inggris.

Baru lima kemenangan yang didapat MU dari 11 laga. Sisanya, mereka tiga kali tertahan dan tiga kali menelan kekalahan. Alhasil, butuh perjuangan keras bagi MU untuk bersaing dalam perebutan tiket Liga Champions musim depan.

"Ini akan memakan waktu lagi bagi MU jika mereka memecat pelatih saat gagal finis di 4 besar. Mereka harus benar-benar bertahan dengan Mourinho. Mudah-mudahan itu bisa berjalan karena kami membutuhkan banyak stabilitas," kata Gary Neville, mantan pemain MU, seperti dikutip Mirror.

Belum Padu

Permasalahan utama MU menurut Neville saat ini adalah kesulitan The Special One menentukan starting XI terbaiknya. Dalam beberapa laga, mantan pelatih Inter Milan dan Real Madrid itu kerap melakukan beberapa perubahan.

"Saya pikir MU akan lebih cepat berkembang dengan pemain baru. Namun, sepertinya hal itu belum berjalan. Mourinho selalu kesulitan memilih starting XI terbaik. Ia terus melakukan perubahan karena belum menemukan komposisi tim terbaiknya," ucap Neville.

Di tengah keterpurukan MU, tim-tim seperti Liverpool, Chelsea, Manchester City, dan Arsenal bersaing dalam perebutan posisi teratas. Neville pun ditanya mengenai prediksi tim mana yang akan memenangkan gelar.

"Saya tak akan mengatakan City bisa memenangkan liga, percayalah!" tegasnya.