Liputan6.com, Milan - Mantan gelandang AC Milan, Massimo Ambrosini mengatakan bahwa klub rival Inter Milan akan turun dalam pertandingan derby dalam keadaan tertekan. Milan dan Inter akan bertemu pada Senin (21/11/2016) mendatang di pekan ke-13 Serie A Liga Italia di Stadion San Siro.
Ambrosini juga menilai skuat Milan musim ini lebih kompetitif setelah ditangani oleh pelatih Vincenzo Montella. Tantangan Rossoneri hanyalah menjaga konsistensi hasil yang sudah dicapai.
Baca Juga
"Montella nyaris memiliki skuat yang komplet, yang sekarang bisa dibilang ke arah kompetitif," ujar Ambrosini kepada Corriere della Sera, dilansir dari Football-Italia.
"Inter mempunyai tekanan lebih karena mereka memikirkan jarak yang ada di klasemen," tutur eks-kapten Milan tersebut.
Inter baru menunjuk pelatih Stefano Pioli sebagai suksesor Frank de Boer yang dipecat 1 November 2016 lalu. Saat ini Nerazzurri bertengger di peringkat sembilan klasemen, defisit delapan poin dari tetangganya, AC Milan.
Advertisement
Bacca-Lapadula
Pada kesempatan yang sama, Ambrosini juga berkomentar soal dua striker Milan, yaitu Carlos Bacca dan Gianluca Lapadula. Menurut pria 39 tahun tersebut, Lapadula pantas turun sebagai starter untuk membuat efek jera pada Bacca.
Bacca pantas diberikan teguran karena memperlihatkan sikap kecewa kepada pelatih saat ditarik ke bangku cadangan dalam pertandingan. Hal ini berlangsung lebih dari sekali.
"Lapadula seharusnya yang turun, karena sikap tak respek yang berulang dalam tim harus dihukum," ucap Ambrosini.