Sukses

Tanpa 2 Pemain Kunci Lawan Indonesia, Filipina Tetap Pede

Filipina akan menjajal Indonesia pada lanjutan babak penyisihan Grup A pada Piala AFF 2016.

Liputan6.com, Jakarta Tuan Rumah, Filipina akan menjajal kekuatan Timnas Indonesia pada lanjutan babak penyisihan Grup A Piala AFF 2016. Kedua tim akan bertarung di Philippine Sports Stadium, Bocaue, malam ini, Selasa (22/11/2016) pukul 19.00 WIB.

Dua tahun Indonesia dipaksa menelan malu saat bertemu Filipina pada babak yang sama. Tampil di My Dinh National Stadium, Hanoi,  Vietnam, tim Merah Putih yang saat itu juga ditangani Alfred Riedl harus menyerah dengan skor 0-4.

Meski demikian, Pelatih Filipina, Thomas Dooley, seperti dilansir situs resmi AFF enggan terlena dengan hasil ini. Sebab kekuatan tim yang bakal dihadapi sudah jauh berbeda. Selain itu, Dooley juga was-was dengan kondisi pasukannya. Sebab dua pemain kunci The Azkals, Daisuke Sato dan Javier Patino tidak bisa tampil pada pertandingan nanti.

"Kami kehilangan penampilan Sato yang bertanggung jawab terhadap banyak hal dalam tim ini. Dia boleh saja muda, tapi dia mampu mengontrol banyak hal," kata Dooley pada jumpa pers jelang pertandingan Filipina Vs Indonesia, malam ini. 

Sato, pemain berdarah campuran. Dia lahir di  Davao City, 20 September 1994 dari ayah Filipina dan ibu Jepang.

Sato banyak menimba ilmu dari sepak bola Jepang. Maklum dia merupakan jebolan akademi Urawa Red Diamonds, salah satu klub yang disegani di Je League. Saat ini, Sato berlaga di Rumania bersama klub Politehnica Iași. Kehadiran pemain berusia 20 tahun ini tentu saja bakal memperkuat barisan pertahanan The Azkals di Piala AFF 2016 ini.

Sayang, Sato tidak bisa tampil karena harus memperkuat klubnya di tujuh pertandingan terakhir. Sebelumnya, Sato sempat menyesalkan Federasi Sepak Bola Filipina yang tidak buru-buru mengurus izin ke pihak klubnya.

Sementara itu, Patino merupakan pemain berdarah Filipina-Spanyol yang telah memperkuat The Azkals sejak 2013 lalu. Dia bermain di posisi striker. Saat ini, Patino bermain bersama klub, Henan Jianye. 

Meski tanpa dua pemain kunci, Dooley enggan lempar handuk. Sebaliknya, Dooley ingin pasukannya tampil maksimal demi menghibur suporter tuan rumah. "Kami harus memenangkan pertandingan, kami tahu banyak orang akan menonton kami di stadion dan TV. Saya harap laga nanti berjalan menarik bagi fans," kata Dooley.

Video Terkini