Liputan6.com, Hong Kong - Indonesia telah memastikan satu gelar di Hong Kong Open Super Series 2016. Ini dipastikan setelah dua ganda campuran Indonesia masuk ke partai final.
Ganda campuran Indonesia peraih medali emas Olimpiade 2016, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir mengalahkan pasangan Hing Kong, Tang Chun Man/Tse Ying Suet, yakni 23-21 dan 21-14.
Baca Juga
Liliyana mengaku sempat grogi saat melawan ganda campuran tuan rumah. Namun, pengalaman membuat Liliyana berhasil menaklukkan rasa takutnya itu.
"Seperti kemarin-kemarin kami main enjoy saja. Memaksimalkan kemampuan yang masih kami punya. Kadang ada posisi-posisi yang di luar jangkauan saya, agak takut ambilnya. Terus di gim pertama sempat tertinggal juga. Tapi dengan faktor ketenangan dan pengalaman, hal tersebut bisa kami atasi,” kata Liliyana, dikutip dari Badminton Indonesia.
Di partai final, Tontowi/Liliyana bakal menantang juniornya, Praveen Jordan/Debby Susanto. Juara All England 2016 ini mengalahkan pasangan Korea, Choi Solgyu/Chae Yoo Jung dalam rubber game dengan skor 19-21, 21-18 dan 21-18.
Bakal menghadapi Tontowi/Liliyana, Praveen Jordan mengaku sudah tidak sabar. "Buat besok fokusnya harus dibenerin lagi. Sebab, hari ini kami beberapa kali kehilangan fokus," katanya.
Keberhasilan ganda campuran Indonesia tidak diikuti pasangan putra. Mohammad Ahsan/Rian Agung Saputro takluk dari unggulan empat, Mathias Boe/Carsten Mogensen dengan skor 18-21 dan 11-21.
Advertisement