Sukses

Tahan Sriwijaya, Rencana Barito Berjalan Mulus

Barito Putera berhasil naik satu strip di posisi 17 meninggalkan juru kunci.

Liputan6.com, Palembang - Ambisi Sriwijaya FC untuk mengemas poin penuh kembali gagal setelah tim yang berjuluk Laskar Wong Kito itu ditahan imbang tamunya Barito Putera 2-2 di Stadion Gelora Sriwijaya Palembang, Senin (28/11).

Dengan hasil itu masih belum bisa mendongkrak Sriwijaya FC di posisi enam klasemen dengan torehan 47 poin dalam kompetisi Torabika Soccer Championship presented by IM3 Ooredoo. Sementara Barito Putera berhasil naik satu strip di posisi 17 meninggalkan juru kunci.

"Hasil ini tentu sangat tidak memuaskan bagi kami karena harusnya kita bisa menang di sini, namun gagal. Ini laga yang cukup berat bagi karena pemain masih dalam kondisi lelah setelah menjalani perjalanan panjang di laga away sebelumnya saat bertandang ke Serui," ujar Asisten Pelatih Hartono Ruslan, Senin (28/11).

Bermain di depan publik sendiri, SFC justru tertinggal lebih dahulu melalui gol cepat yang diciptakan Paolo Oktavianus Sitanggang dimenit ke 4. Berawal umpan terobosan Aef Maulana, mantan bomber timnas U 19 itu dengan mudah melepaskan tendangan chips yang tak mampu dijangkau Tri Hamdani.

Tertinggal 0-1 SFC mencoba merespon dengan melancarkan serangan ke jantung pertahanan lawan. Namun ketatnya barisan pertahanan tuan rumah membuat Beto Goncalves dan kolega kesulitan membongkar compaque defend yang dimainkan Barito.

Barulah di menit 37 tuan rumah mampu membuat skor penyeimbang melalui Beto Goncalves yang memanfaatkan bola rebound dari sepakan keras Hilton Moreira. Skor 1-1 berjalan hingga turun minum.

Pada interval kedua, SFC mencoba menambah daya gedor serangan dengan memasukan Youhanis Nabar menggantikan M Ridwan. Alhasil tuan rumah mampu unggul 2-1 setelah pemain belakang Barito Putera melakukan bunuh diri di menit 60. M Roby yang berdiri sejajar dengan Beto salah mengantisipasi umpan Firman Utina sehingga bola masuk ke gawang Iman Arif.

Unggul 2-1 tak membuat SFC mengendurkan serangan, bahkan Hafit Ibrahim hampir menambah gol andai saja sepakannya tidak melebar tipis di sisi kanan gawang. Begitu juga Beto yang hampir mencetak gol keduanya di pertandingan ini namun heading kerasnya masih belum menemui sasaran.

Ketika laga dirasa akan menjadi milik SFC, tim tamu membuat publik jakabaring menjadi terdiam melalu gol yang berhasil dilesakan Yongki Aribowo dimenit 81. Memanfaatkan umpan Amirul Mukminin, tanpa kesulitan Yongki menyosor datangnya bola. Hingga peluit panjang ditiupkan wasit Arisam hasil imbang 2-2 tetap tidak merubah keadaan.

Pelatih Barito Putera, Yunan Helmi bersyukur mencuri poin di kandang SFC. Menurutnya hasil ini merupakan sangat penting mengingat perjuangan anak asuhnya yang ingin keluar dari zona dasar klasemen.

"Kita bersyukur bisa dapat poin penting di sini. Tentunya hasil ini menambah motivasi tim. Kolaborasi pemain senior dan junior juga berjalan baik tentunya sudah kita rencanakan sebelumnya untuk memperkuat lini tengah dengan memainkan Amirul Mukminim dan Lim.Jun Sik," ucap dia.

(Indra Pratesta)