Liputan6.com, Paris- Pelatih timnas Prancis Didier Deschamps pesimitis Paul Pogba bakal bisa memenangkan penghargaan Ballon d'Or tahun ini maupun di tahun-tahun yang akan datang. Peluang Pogba dinilai Deschamps sangat kecil.
Pesepakbola Prancis tersebut tahun ini memang masuk daftar nominasi peraih Ballon d'Or 2016. Namun di mata Deschamps Pogba bakal tidak mampu bersaing dengan Cristiano Ronaldo ataupun Lionel Messi.
Baca Juga
Messi dan Ronaldo memang mendominasi penghargaan tersebut dalam enam tahun terakhir. Messi menang empat kali, Ronaldo dua kali. Tahun ini, Ronaldo yang dijagokan menang karena mampu menjuarai La Liga bersama Real Madrid dan Piala Eropa bersama timnas Portugal.
"Pogba berposisi sebagai gelandang. Ballon d'Or untuk pemain depan atau pemain nomor 10, selain pengecualian langka pada kompetisi tertentu. Mereka pemain yang mencetak banyak gol," tutur Deschamps kepada RMC.
"Paul telah mencetak beberapa gol, dia akan mencetak beberapa gol lagi, tapi dia tidak akan mencetak tiga gol per pertandingan. Itu bukan permainannya."
Deschamps meyakini Pogba takkan bisa menang karena sepanjang sejarah baru Fabio Cannavaro yang jarang mencetak gol yang bisa mendapatkan Ballon d'Or.
"Anda tidak memberikan bola emas kepada kiper. Mereka memberikan bola emas kepada Fabio Cannavaro (bek) sekali tapi karena pada musim tersebut dia kapten Italia, mereka juara dunia dan tidak ada terlalu banyak pemain top saat itu," lanjut Deschamps.
Mustahil Cetak 20 Gol Semusim
"Paolo Maldini tidak pernah mendapat bola emas, Javier Zanetti juga tidak pernah, kiper-kiper top dalam sejarah juga tidak pernah mendapat bola emas. Anda melihat langsung kepada orang-orang yang mencetak banyak gol."
"Bisakah Paul mencetak gol sebanyak Ronaldo dan Messi? Bahkan 25 persennya tidak akan. Saya percaya dalam semusim dia tidak bisa mencetak 20 gol," tegas Deschamps.
Advertisement