Liputan6.com, Barcelona - Sebagian pembalap tetap mengisi waktu liburannya dengan meng-update sejumlah data yang diperlukan sebelum mengikuti tes resmi pramusim tahun depan. Tapi agak sedikit berbeda yang dilakukan Marc Marquez.
Marquez lebih tertarik untuk membicarakan mengenai peta persaingan juara dunia MotoGP 2017. Menurutnya, Jorge Lorenzo sudah tak lagi masuk dalam daftar kandidatnya mengingat ia belum mengetahui prospek X-Fuera saat menjalani kuda besi Ducati.
Baca Juga
Ditambahkan, setelah menganalisis kedatangan Lorenzo ke garasi Ducati pada pengujian bulan lalu. Dia mulai menyadari jika rekan senegaranya itu sudah tak lagi bisa dianggap sebagai pesaing.
Perkataan jujur yang terlontar dari mulut Marquez didasari pada performa motor Ducati. Dikatakan, walaupun Lorenzo mampu beradaptasi dengan cepat dengan kuda besi Desmosedici GP16 dan GP17, tapi itu belum cukup membuktikan bahwa ia akan menjadi pesaing di musim depan.
Sebaliknya, Marquez justru mengomentari kedatangan Maverick Vinales di tim Yamaha. Menurutnya, pembalap yang akan mengakhiri masa baktinya bersama Suzuki di akhir musim ini bisa diibaratkan sebagai lawan berat. Apalagi dia akan bermitra dengan musuh bebuyutannya Valentino Rossi.
Advertisement
Komentar Marquez
"Saya berani mengatakan sekarang karena kami sedikit buta dengan perubahan yang terjadi tahun depan. Tapi saya melihat Maverick lebih dari sekadar teman, dia bisa menjadi saingat terberat. Saya pikir dia bisa tampil cepat dan berjuang untuk gelar bersama Valentino," ungkap Marquez seperti dikutip Diariogol, Kamis (8/12/2016).
"Adapun Jorge, saya tidak melihat apakah dia akan mampu bersaing dengan motor Ducati. Mungkin Anda berpikir dia bisa, tapi perlu diingat bahwa apakah dia bisa memberikan perlawanan pada tahun depan. Karena saya melihat masih ada beberapa kekurangan pada Ducati," tutup Marquez.
(David Permana)
Advertisement