Sukses

Legenda MotoGP Suruh Lorenzo Asah Kemampuan di Trek Basah

Lorenzo gagal di MotoGP 2016 karena kurang impresif di lintasan basah.

Liputan6.com, Brescia - Bukan rahasia lagi bila Jorge Lorenzo kerap tampil kurang maksimal selama menjalani balapan dalam kondisi trek basah. Hal itulah yang membuatnya gagal mempertahankan gelar juara dunia MotoGP 2016.

Pada musim ini seluruh pembalap tidak hanya memutar otak bagaimana menaklukan setiap balapan. Mereka juga dipaksa untuk mengatur strategi pemilihan ban saat balapan berlangsung dalam kondisi basah.

Namun demikian, Lorenzo tampaknya tidak pernah mau belajar dari kesalahan. Pasalnya, X-Fuera --sapaan Lorenzo-- terus tampil kurang kompetitif selama di trek basah. Kelemahan inilah yang membuat dirinya kehilangan gelar di musim ini.

Lorenzo sepertinya tak ingin diselimuti kegagalan tersebut saat ia mengendarai kuda besi Ducati pada tahun depan. Karenanya, pada akhir bulan lalu, ia menyempatkan diri berkunjung ke rumah Giacomo Agostini sekadar meminta wejangan dari sang legenda.

Dalam pertemuan itu Agostini tak menampik jika Lorenzo meminta nasihat darinya. Hal itu terungkap dalam sebuah wawancara dengan salah satu media Spanyol, baru-baru ini.

"Dua pekan lalu, Jorge datang ke rumah saya. Saya melihat dia tetap bersikap tenang dan santai. Dalam pertemuan itu saya meminta agar dia belajar melatih kemampuan balap dalam kondisi trek basah," ungkap Agostini seperti dikutip Marca, Minggu (11/12/2016).

"Tapi itu semua tergantung pada dirinya sendiri, apakah dia mau belajar atau tidak. Pada dasarnya masih ada banyak waktu untuk belajar sampai Februari," katanya mengakhiri.

David Permana