Sukses

Persib Ditinggal Pelatih

Pelatih Djadjang Nurdjaman akan meninggalkan Persib Bandung untuk mengikuti kursus kepelatihan di Thailand.

Liputan6.com, Bandung - Persib Bandung bakal ditinggalkan pelatih Djadjang Nurdjaman selama sebulan. Djanur, sapaan akrabnya, bakal mengikuti kursus kepelatihan untuk mendapatkan lisensi A AFC di Thailand pada Januari 2017 mendatang.

"Saya persiapaan karena akan pergi ke Bangkok, hampir seratus persen, saya sudah kirim persyaratan," kata Djanur kepada Liputan6.com di Bandung, Kamis (22/12/2016).

Djanur mengatakan nantinya program latihan juara ISL 2014 itu akan dijalankan para asisten dan staf pelatih. Sehingga saat dirinya kembali, skuat Maung Bandung sudah mencapai fisik yang diinginkan.

"Pastinya tidak bisa mendampingi dan program akan dipegang asisten, termasuk latihan. Tapi, program sudah saya sampaikan apa yang saya inginkan," ujarnya.

Selain itu, Djanur mengaku kini tengah dikejar-kejar waktu untuk melengkapi skuat Persib untuk ajang ISL 2017 sebelum pergi ke Bangkok. "Jadi saat ini tidak ada waktu kosong buat saya karena langsung mengejar yang sudah menjadi buruan dan masuk skema saya musim depan."

"Secara garis besar sudah sepakat tapi beberapa masih belum dan masih kita kejar. Untuk siapa-siapnya (pemain) tunggu nanti," kata pelatih yang membawa Persib juara ISL 2014 dan Piala Presiden 2015.

 

2 dari 2 halaman

Dua Pemain Baru

Untuk musim kompetisi 2017, Persib dipastikan sudah mendapatkan dua pemain baru. Kedua pemain tersebut adalah Patrick Dos Santos Cruz dan Dedi Kusnandar.

Patrick adalah mantan striker Mitra Kukar. Striker asal Brasil itu sukses membawa Mitra Kukar juara Piala Jenderal Sudirman. Tak hanya itu, Patrick juga meraih gelar top skorer dengan tujuh gol.

Sementara Dedi sudah tidak asing lagi dengan Persib. Ia sempat bermain dua musim, yakni 2014-2016 untuk Persib sebelum pindah ke klub Malaysia, Sabah FA. Meski mendapat kontrak baru dari Sabah, Dedi memilih bergabung dengan Persib.