Sukses

Montella: AC Milan Harus Menang demi Berlusconi

AC Milan akan segera berganti kepemilikan.

Liputan6.com, Doha - AC Milan akan menantang Juventus dalam ajang Piala Super Italia, pada Jumat (23/12/2016) malam di Jassim Bin Hamad Stadium, Doha, Qatar. Pelatih Milan Vincenzo Montella mengatakan kalau pertemuannya dengan juara bertahan Serie A itu merupakan kesempatan satu-satunya untuk memberikan hadiah pada Presiden klub Silvio Berlusconi.

Kepemilikan klub akan resmi beralih dari Berlusconi kepada konsorsium Tiongkok, Sino-Europe Sports pada awal tahun 2017. Selama proses peralihan saham mayoritas berlangsung, kedua belah pihak masih berbagi peran untuk mengurus klub secara bersama-sama.

"Piala ini tidak harus dilihat sebagai beban tapi sebuah kesempatan. Kami memiliki kesempatan untuk memberikan hadiah untuk Presiden kami dan kami akan melakukan segala yang kami bisa untuk membuat hal ini terjadi," ucap Montella dalam laman resmi klub.

AC Milan sudah tiga kali menjamu Juve pada tahun 2016 ini dengan rekor dua kali kalah dan sekali menang. Kemenangan satu-satunya diraih pada Oktober lalu, pekan kesembilan Serie A dengan skor tipis 1-0.

"Kami sama-sama makin berkembang sejak pertemuan terakhir Oktober itu. Kami memprediksi laga ini akan dimainkan dengan level yang lebih tinggi," ujar Montella lagi.

"Kami ingin mengendalikan permainan dan menunjukkan kualitas, tapi ini semua tergantung bagaimana permainan lawan kami nanti. Semangat yang membara bisa jadi senjata kami. Kami perlu sikap yang benar untuk bermain dengan antusiasme dan mentalitas yang tepat pula," tutur Montella.

Setelah bermain di Doha, seluruh pemain AC Milan akan diliburkan hingga berkumpul kembali jelang pekan ke-19 melawan Cagliari, pada 9 Januari 2016.