Liputan6.com, Bandung - Persib Bandung menggelar laga persahabatan melawan Persijap Jepara. Pada pertandingan itu, pelatih Persib Djadjang Nurdjaman memboyong Angga Febriyanto, satu dari lima pemain Diklat Persib.
Usai pertandingan Angga mengatakan bahwa kesempatan tersebut merupakan penghargaan bagi dirinya untuk bisa tampil bersama tim senior. Namun, pemain yang pernah memperkuat Persib U-21 pada turnamen ISC U-21 ini, mengeluh masih merasa canggung.
Baca Juga
“Senang banget bisa dipercaya. Tapi kemarin masih grogi bisa main bareng pemain-pemain idola. mereka juga sudah baik sama saya. Tapi itu motivasi besar bagi saya untuk lebih baik lagi,” kata Angga, seperti dilansir situs resmi klub.
Angga berharap, kepercayaan sang arsitek Persib Bandung berlanjut hingga dirinya bisa naik kelas dan bergabung bersama tim senior. Pasalnya, tahun depan umurnya sudah masuk 22 tahun.
Angga diberikan waktu bermain oleh Djanur, panggilan akrab Djadjang, pada babak kedua menggantikan Rudiyana yang menempati posisi sebagai striker. Angga mengaku, banyak pelajaran yang bisa dipetik saat manggung bareng tim senior.
“Pastinya banyak perbedaan bermain di kelas yang lebih tinggi. Banyak pelajaran yang bisa saya ambil untuk bermain lebih baik lagi. Semoga ada titik terang ke depannya untuk bisa menggapai cita-cita saya bergabung dengan tim senior,” kata Angga penuh harap.
Apalagi, tersiar kabar bahwa Persib Bandung akan menarik tiga pemain muda dari Diklat untuk bergabung dengan tim senior di musim depan. Hal itu sebagai komitmen untuk mengorbitkan para pemain muda hasil binaan sendiri. “Minta doanya saja,” katanya.
Advertisement