Liputan6.com, Selangor - Dua petinggi Selangor FA (klub Malaysia yang diperkuat Andik Vermansyah), yakni Presiden klub, Datuk Seri Azmin Ali dan manajer tim, Amirudin shari memutuskan mundur dari jabatannya. Keduanya mundur karena Selangor FA dilanda krisis finansial.
Selangor FA mengalami masalah finansial setelah pemerintah provinsi setempat mengeluarkan aturan untuk tidak memberikan subsidi. Mereka tidak punya uang sebesar 15 juta ringgit (sekitar Rp 45,1 miliar) untuk mengarungi kompetisi musim 2017.
Baca Juga
Di ambang pailit, Azmin dan Amirudin malah memutuskan untuk mundur dari jabatannya. Namun keputusan tersebut malah dicaci oleh Sekretaris Jenderal Selangor FA, Rosman Ibrahim, yang menilai keduanya hanya berniat untuk melarikan diri dari permasalahan.
Menurutnya, Azmin dan Amirudin mundur untuk menghindari tunggakan gaji pemain dan pegawai Selangor FA pada November 2016. Selain itu, bonus Andik Vermansyah dan kawan-kawan yang berhasil menembus final Piala Malaysia 2016 juga belum dibayarkan.
"Jangan lari dari tanggung jawab untuk melunasi gaji dan bonus pemain setelah melepaskan jabatan," katanya, dikutip dari Utusan.
Advertisement
Rapat Internal
Selangor FA pun dalam waktu dekat bakal mengadakan rapat internal. "Kami akan mengadakan rapat exco untuk memperbincangkan masalah ini. Para pemain sudah mengeluarkan pernyataan untuk pelunasan gaji. Kami hanya berharap bisa menepati janji itu," ucap Rosman menambahkan.
Rosman juga terlihat kesal karena Amirudin dan Azmin sudah terlihat tidak peduli dengan Selangor FA sejak dua bulan lalu. Rosman berniat menjemput paksa keduanya untuk menghadiri rapat exco klub.
"Kami selalu menjemput Azmin untuk menghadiri rapat sejak dua bulan lalu, tapi selalu tidak diindahkan. Dia seolah-olah tidak mempedulikan masalah yang sedang menimpa Selangor FA," ucapnya.
Krisis finansial yang mencekik klub Andik Vermansyah itu membuat mereka berniat menarik diri dari Liga Super Malaysia. Padahal klub berjulukan Raksasa Merah itu bakal menghadapi Pulau Pinang dalam laga pembuka Liga Super Malaysia di Stadium Majlis Perbandaran Selayang, 21 Januari mendatang.
Advertisement