Liputan6.com, Barcelona - Barcelona kalah tipis 1-2 dari Athletic Bilbao pada leg pertama 16 besar Copa del Rey di Stadion San Mames, Jumat (6/1/2017) dini hari WIB. Barcelona wajib menang pada leg kedua di Nou Camp, jika mau melaju ke perempat final.
Kekalahan ini ternyata berbuntut panjang. Pelatih dan pemain Barcelona mengkritik kepemimpinan wasit David Fernandez Borbalan karena keputusannya yang dianggap kontroversi.
Baca Juga
Pelatih Barcelona Luis Enrique menyebut timnya, terutama pada akhir babak pertama sempat merasa frustrasi dengan keputusan wasit.
"Pekerjaan wasit sangat sulit kita nilai. Itu sebabnya saya tidak pernah mengomentari wasit. Ini salah satu pekerjaan paling sulit," kata Enrique.
Sebelumnya, bek Barcelona Gerard Pique menilai wasit banyak membuat keputusan yang merugikan timnya. Namun demikian, kata Pique, hal itu sudah biasa terjadi pada timnya.
Barcelona mengklaim seharusnya mendapat dua penalti. Pada babak pertama Neymar dan Pique dilanggar di kotak terlarang, namun wasit tak menunjuk titik putih.
Pique merasa, perlakuan wasit akan berbeda jika Real Madrid yang bermain. Hal ini terlihat saat Los Blancos mengalahkan Sevilla 3-0, Rabu (4/6). Dalam laga itu, wasit sering menguntungkan Madrid.
Advertisement