Sukses

3 Pemain Barcelona yang Hattrick ke Gawang Real Madrid

Mencetak hattrick (tiga gol) ke gawang Real Madrid bukan perkara mudah. Namun para pemain Barcelona ini bisa melakukannya.

Liputan6.com, Barcelona - Mencetak hattrick (tiga gol) ke gawang Real Madrid bukan perkara mudah. Dengan deretan pemain kelas wahid di segala lini, butuh kerja ekstra keras untuk mencetak gol ke gawang Madrid, apalagi hattrick.

Sejauh musim ini, gawang Real Madrid baru bobol 14 kali dari 16 pertandingan. Torehan itu membuat Los Blancos menjadi tim kedua dengan jumlah kebobolan paling sedikit, setelah Villarreal (12 gol).

Namun, ternyata ada beberapa pemain yang dapat mencetak tiga gol ke gawang klub raksasa Spanyol tersebut. Mereka adalah pemain Barcelona.

Seperti dilansir Sokkaa, berikut ketiga pemain Barcelona yang pernah mencetak hattrick ke gawang Real Madrid.

2 dari 4 halaman

1. Lionel Messi

Bukan Lionel Messi tampaknya jika tidak membobol gawang Real Madrid. Pemain asal Argentina itu mengemas hattrick melawan Madrid pada Maret 2007.

Yang luar biasa, hattrick tersebut dicetak Messi pada partai debutnya di El Clasico. Gol-gol Messi saat itu membuat Barcelona terhindar dari kekalahan atas Madrid di Nou Camp.

Hattrick kedua melawan Madrid dicetak pada musim 2013/14. Lagi, hattrick Messi menyelamatkan Barcelona dari kekalahan.

Setelah mencetak satu gol di babak pertama, Messi mencetak dua gol lagi di babak kedua lewat eksekusi penalti. Pertandingan berakhir 4-3 untuk Barcelona.

3 dari 4 halaman

2. Gary Lineker

Jauh sebelum Messi, Gary Lineker ternyata lebih dulu mencetak hattrick ke gawang Real Madrid. Peristiwa itu terjadi di musim 1986/87.

Lineker saat itu baru didatangkan dari Everton oleh Barcelona. Reputasi sebagai pemenang sepatu emas di Piala Dunia 1986 membuat Lineker diprediksi bakal bersinar.

Benar saja, Lineker langsung mencetak hattrick di depan ribuan pendukung Barcelona yang memadati Nou Camp. Itu adalah pertandingan kandang pertama Lineker melawan Madrid. Barcelona pun menang 3-2.

"Jika stadion itu memiliki atap, mungkin atapnya akan roboh. Riuh suporter sulit dipercaya. Ini bukan derby. Saya tahu pertandingan ini adalah pertandingan Katalonia melawan Spanyol dan saya adalah prajurit Katalan," ujar Lineker.

4 dari 4 halaman

3. Romario

Aksi hattrick Lineker terulang di musim 1993/94. Kali ini, pelakunya adalah Romario Faria.

Musim tersebut adalah musim pertama Romario berkostum Barcelona. Di bawah asuhan pelatih legendaris, Johan Cruyff, Romario tak butuh waktu lama untuk menjadi andalan Barcelona.

Salah satu bukti terlihat saat Romario mencetak hattrick ke gawang Real Madrid. Berkat hattricknya, Barcelona menang telak 5-0 di Camp Nou.

Sayang, karier Romario bersama Barcelona tak berlangsung lama. Di musim 1995, Romario pamit karena berseteru dengan Cruyff.

Romario sendiri memang dikenal bengal. Saat ditanya mengenai kemampuannya, Romario berseloroh kalau dia adalah orang yang dipilih Tuhan.

"Ketika saya lahir, pria di langit menunjuk saya dan berkata, inilah dia orangnya," ujar Romario.

Video Terkini