Liputan6.com, Jakarta - Luis Milla kini menjadi kandidat terkuat pelatih Timnas Indonesia. Pelatih asal Spanyol itu bakal menggantikan Alfred Riedl, yang kontraknya tidak diperpanjang.
Prestasi Luis Milla tergolong cukup bagus di level internasional. Pelatih berusia 50 tahun ini pernah membawa Spanyol U-21 menjuarai Piala Eropa U-21 pada 2011 di Denmark.
Advertisement
Baca Juga
Selain itu, Milla juga sempat mengantarkan Spanyol U-19 menjadi runner up Piala Eropa U-21 2010. Dia juga sempat menukangi Spanyol U-23 pada 2012.
Torehan itu bukan tidak mungkin menjadi ukuran PSSI memilih Milla sebagai arsitek Tim Garuda. Di media internasional,
Squawka, bahkan telah menyebut Luis Milla sebagai pelatih Timnas Indonesia.
Ketika masih menjadi pemain, Milla termasuk yang dicap pengkhianat. Mengawali karier profesional bersama Barcelona, Milla kemudian bergabung ke Real Madrid, klub yang menjadi rival abadi publik Katalan. Â
Bagaimana sesungguhnya kiprah Milla sebagai pemain dan pelatih? Simak 6 fakta menarik tentang Luis Milla, calon pelatih Timnas Indonesia:
6 Fakta Menarik Luis Milla
1.
Saat aktif menjadi pemain, Milla berposisi sebagai gelandang bertahan.
2.
Milla pernah bermain untuk 3 klub besar Spanyol, Barcelona, Real Madrid, dan Valencia.
3.
Bersama Barcelona, Milla tampil 54 kali dan mencetak dua gol. Dengan seragam Real Madrid, Milla bermain sebanyak 165 kali dan menyarangkan tiga gol. Sementara di Valencia, ia mencatatkan 79 penampilan dengan satu gol. Â
4.
Pada La Liga musim 2007-2008, Milla menjadi asisten pelatih Michael Laudrup di Getafe.
5.
Sukses bersama Timnas Spanyol U-19 dan U-21 tidak menular di level klub, tahun lalu Milla dipecat Real Zaragoza.
6.
Selepas menangani Timnas U-23 Spanyol, Milla memilih menangani klub Uni Emirat Arab, Al Jazira pada 2013.
Advertisement