Sukses

7 Fakta Menarik Usai Luis Milla Resmi Latih Timnas Indonesia

Luis Milla pelatih asal Spanyol pertama yang tangani Timnas Indonesia.

Liputan6.com, Jakarta - Hari ini (20/1/2017) Luis Milla resmi menjadi pelatih Timnas Indonesia menggantikan Alfred Riedl. Luis Milla langsung dibebani target merebut medali emas SEA Games 2017 di Malaysia dan lolos semifinal Asian Games 2018 di Jakarta.

Pelatih berusia 50 tahun ini menjanjikan bakal menerapkan sepak bola menyerang untuk Timnas Indonesia. Dia juga telah melihat dan mempelajari sejumlah laga Garuda sebelumnya.

Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi, sejak awal tertarik dengan prestasi Luis Milla. Eks pemain Barcelona dan Real Madrid ini sukses mengantarkan Spanyol menjuarai Piala Eropa U-21 pada 2011 di Denmark.

Keberhasilan itu diharapkan bisa menular ke sepak bola Indonesia. Pengalamannya menangani tim level usia muda bakal berpotensi memengaruhinya munculnya pemain-pemain berbakat Indonesia.

Namun, Luis Milla juga memiliki catatan kurang mengesankan sebagai pelatih. Ia dipecat tiga kali yaitu saat menukangi Spanyol U-23 di Olimpiade 2012, klub Uni Emirat Arab Al Jazira, dan Real Zaragoza.

2 dari 2 halaman

Berikut daftar 7 fakta menariknya

Berikut 7 fakta menarik Luis Milla usai resmi latih Timnas
Indonesia:

1. Luis Milla dikontrak dua tahun oleh PSSI.

2. 8 Februari 2017 Luis Milla akan memulai pekerjaannya sebagai
pelatih Timnas Indonesia

3. Gaji Luis Milla tiga kali lebih besar dibanding Alfred Riedl, pelatih
Timnas Indonesia sebelumnya. Riedl sendiri kabarnya digaji Rp
200 juta per bulan.

4. Luis Milla akan tangani Timnas Indonesia U-22 untuk SEA
Games 2017 dan Timnas U-23 untuk Asian Games 2018.

5. Luis Milla tidak menguasai kemampuan berbahasa Inggris
sehingga perlu penerjemah.

6. Luis Milla pelatih asal Spanyol pertama yang melatih Timnas
Indonesia.

7. Luis Milla jadi pelatih Spanyol kedua yang melatih tim sepak
bola di negara Asia Tenggara, sebelumnya Juan Cutillas pernah
menukangi Timnas Filipina.