Saksikan Liga Prancis, Guardiola 'Kencan' dengan Model Rusia

Liputan6.com, Paris - Pelatih Manchester City (Man City) Pep Guardiola mengisi waktu luang, Minggu (29/1/2017) waktu setempat, untuk mengunjungi Parc des Princes. Ditemani model sekaligus duta besar Piala Dunia 2018 Victoria Lopyreva, dia menyaksikan AS Monaco mengimbangi klub kaya Paris Saint-Germain (PSG) 1-1 dalam lanjutan Liga Prancis.

Guardiola bukan sekedar menikmati pertandingan. Dia ingin mengetahui kekuatan dan kelemahan Monaco. Mantan arsitek Barcelona tersebut merasa perlu melakukannya jelang duel leg pertama babak 16 besar Liga Champions, 21 Februari mendatang.

Melihat skor, Guardiola akan mewaspadai semangat Monaco. Tim tamu di ambang kekalahan ketika striker PSG Edinson Cavani mencetak gol saat pertandingan menyisakan 10 menit. Namun, mereka tidak menyerah. Semangat tersebut berbuah manis ketika Bernardo Silva menyamakan kedudukan.

Hasil tersebut mengembalikan Monaco ke puncak klasemen Liga Prancis. Mereka sempat digeser Nice yang menumbangkan Guingamp 3-1 beberapa jam sebelumnya. Monaco mengoleksi 49 angka dari 22 pertandingan, sama seperti Nice, tapi unggul produktivitas gol.

Kejataman Monaco juga patut diperhatikan. Anak buah Leonardo Jardim merupakan tim tersubur di antara lima liga besar Eropa. Mereka sudah mencetak 65 gol, mengungguli pesaing terdekat domestik PSG (42), kontinental yakni Barcelona (52), atau Man City (43).

"Monaco sangat impresif. Mereka punya banyak pemain bagus dan talenta muda berbakat. Dengan kombinasi itu, Monaco memainkan sepak bola terbaik di Prancis," kata Direktur Sepak Bola Man City Txiki Begiristain, dilansir Manchester Evening News.