Liputan6.com, Yogyakarta - Partai pembuka Piala Presiden 2017 akan digelar di Stadion Maguwoharjo Sleman, Sabtu (4/2/2017). Tim tuan rumah PSS Sleman yang tergabung di Grup A bersama Persipura Jayapura, Persegres Gresik United, dan Mitra Kukar siap melakoni laga perdana di depan puluhan fans fanatiknya.
Baca Juga
Pelatih PSS Sleman, Freddy Muli, menyebut persiapan timnya sama dengan tim lain di Piala Presiden 2017. Super Elang Jawa masih mengandalkan materi pemain seperti musim lalu. Namun begitu, Don Freddy menilai materi skuatnya sudah cukup baik.
"Ditanya target, kami ingin bermain baik di turnamen ini," kata dia.
Bermain di kandang sendiri, tentu PSS ingin memenangi laga menjaga demi harga diri di depan fans. Puluhan ribu pendukung tuan rumah akan menjadi momok saat melawan Persipura di laga perdana.
Gelandang bertahan PSS Sleman Wahyu Sukarta mengakui timnya sudah siap bertanding di Piala Presiden. Timnya bahkan sangat termotivasi bertanding dengan lawan level di atas PSS.
"Kami bermain semaksimal mungkin di setiap laga. Memberi kebanggaan kepada warga Sleman yang mendukung PSS," katanya.
Namun Asisten Pelatih Persipura Metu Dwaramury sesumbar dapat menangkal serbuan teror yang datang dari suporter tuan rumah. Ditambah lagi dengan hengkangnya salah satu pemain mereka ke Sriwijaya.
Advertisement
Persipura, ia menilai, sudah kenyang dengan teror pemain ke-12 tim lawan. Menurutnya, tekanan dari penonton tidak akan menyurutkan mental pemain.
"Bio Paulin ke Sriwijaya tidak ada pengaruh, semua siap. Jangankan satu pemain, 10 pemain pergi dari Persipura tidak akan berpengaruh bagi tim," ujarnya semangat.
Walaupun siap dengan laga perdana, ia mengaku tetap respek dengan tim tuan rumah. "Sleman punya prestasi baik," ia melanjutkan.