Liputan6.com, Milan - AC Milan tampaknya mengurungkan niat untuk memperkerjakan mantan bek Juventus, Martin Ceceres. Hal itu karena pemain tim nasional Uruguay tersebut meminta gaji terlalu tinggi.
Menurut laporan Calciomercato.it dan Gazzamercato, Caceres meminta gaji 1,5 juta euro untuk enam bulan. Sementara AC Milan hanya menyanggupi 700 ribu euro, termasuk bonus berdasarkan berapa kali Caceres bermain.
Baca Juga
Sejatinya, Caceres telah lolos tahap tes medis untuk bergabung dengan Milan, kemarin. Ia dinyatakan sehat dan tak memiliki masalah apa pun pada fisik dan mentalnya. Milan bisa merekrutnya dengan gratis, karena sang pemain saat ini berstatus pengangguran.
AC Milan tadinya hendak mendatangkan Caceres agar pemain berusia 29 tahun itu bisa menambal krisis pemain bertahan. Lini belakang Milan saat ini, Mattia De Sciglio, Davide Calabria, dan Luca Antonelli, mengalami cedera.
Kegagalan negosiasi gaji ini bisa jadi yang kedua kalinya bagi Caceres. Sebelum Milan, klub Liga Inggris, Crystal Palace, juga sempat pernah hampir merekrutnya, tapi batal karena masalah besaran gaji.
Caceres menganggur sejak kontraknya di Juventus berakhir pada Juni 2016. Nyonya Tua enggan memperpanjang kontrak pemain timnas Uruguay tersebut, sementara sang pemain tak jua menemukan klub baru.
Caceres termasuk bek yang punya banyak pengalaman. Sepanjang kariernya, ia pernah membela klub-klub tangguh La Liga Spanyol macam Villareal, Barcelona, dan Sevilla.
Advertisement
Namanya mulai mengorbit saat ia bermain untuk Villareal selama satu musim, yang kemudian membuat Barcelona kepincut dan membelinya seharga 16,5 juta euro pada 2008. (Abul Muamar)