Liputan6.com, Manchester - Meski jarang dimainkan, Marcus Rashford tetap menjadi bagian penting dalam skuat Manchester United (MU). Pelatih Jose Mourinho pun menyatakan puas dengan sikap dan kontribusi yang diberikan Rashford.
Di semua kompetisi musim 2016/2017, Rashford sudah tampil dalam 30 laga bersama MU. Namun, sebagian penampilannya hanya sebatas pemain pengganti. Ia kalah bersaing untuk masuk skema yang diterapkan Mourinho.
Baca Juga
Sejatinya, Rashford adalah seorang penyerang tengah. Namun, peran itu sudah menjadi milik Zlatan Ibrahimovic. Peran yang tersisa untuk Rashford adalah posisi winger. Masalahnya, ia juga harus bersaing dengan Henrikh Mkhitaryan, Jese Lingard, Anthony Martial, hingga Juan Mata.
"Saya selalu senang dengan kontribusi Marcus. Ia adalah salah satu pemain, ketika di lapangan, selalu berjuang. Ketika ia di lapangan, ia selalu memberikan sesuatu. Ia sudah belajar banyak hal. Jadi, saya pikir masa depannya akan brilian dan kami membutuhkannya," tutur Mourinho dilansir situs klub.
Ya, tekanan dan harapan kepada Rashford di MU musim ini jauh lebih besar. Sebelumnya, ia menjadi pemain yang mengejutkan setelah mampu mengoleksi sembilan gol dari 22 laga bersama tim utama MU. Bahkan, beberapa golnya didapat di laga debut.
Advertisement
Kepercayaan Mourinho
Kini, Rashford harus lebih bersabar untuk mendapatkan kesempatan di bawah asuhan Mourinho. Seperti diketahui, Mourinho belum memberikan kepercayaan penuh kepada pemain berusia 19 tahun itu.
"Saya sadar bahwa musim lalu tidak ada tekanan. Saya sadar bahwa musim ini harapan dan tekanan lebih besar. Jumlah golnya lebih sedikit dan ia kehilangan beberapa peluang. Itu normal jika tahun kedua setelah musim kejutan segalanya berubah," beber Mourinho.
"Ia bukan lagi pemain muda kejutan, ia pemain yang kini dihormati semua orang, semua orang mengenalnya dan semua orang tahu kualitanya. Normal jika ia dalam masa transisi ini di mana ia masih anak-anak. Tapi, musim depan akan sangat baik untuk Marcus," Mourinho menambahkan.
Advertisement