Liputan6.com, Roma - Real Madrid dikenal sebagai tim yang selalu kebanjiran pemain bintang. Keadaan ekonomi yang berlimpah membuat mereka selalu royal dalam berbelanja pemain.
Berdasarkan data yang dilansir Transfermarkt, nilai seluruh pemain Los Blancos mencapai angka 665 poundsterling atau setara dengan Rp 11,5 triliun. Tak mengherankan karena rata-rata pemain Real Madrid berharga di atas Rp 500 miliar tak sedikit pula yang melampaui Rp 1 triliun. Sebut saja ada Cristiano Ronaldo, Gareth Bale, dan James Rodriguez.
Baca Juga
Advertisement
Namun, lazimnya dalam sebuah tim, selalu saja ada pemain yang tersisih atau kalah bersaing ataupun tak cocok dengan kondisi klub, hingga membuat mereka akhirnya memilih angkat kaki. Dalam kondisi seperti itu, status sebagai pemain bintang terkadang tak lagi menjadi pertimbangan bagi Real Madrid untuk mempertahankan mereka.
Mereka dibiarkan lepas begitu saja layaknya pemain tak berharga.Berikut ini lima pemain yang pernah pernah membela Real Madrid, lalu hengkang ke Serie A dan berhasil bersinar:
1. Jose Callejon
Callejon merupakan pemain binaan Real Madrid Castilla yang tak terpakai lantaran klub ibukota Spanyol itu kebanjiran pemain bintang dengan harga selangit.
Callejon datang ke Italia dan bergabung bersama Napoli, pada Juli 2013 dengan nilai transfer 9,5 juta euro. Sejak saat itu, ia langsung menjadi andalan Napoli di lini depan bersama Gonzalo Higuain, sebelum yang disebut terakhir ini pindah ke Juventus. Sekarang, ia sering ditandemkan bersama Lorenzo Insigne dan Dries Mertens.
Sejak bergabung dengan Napoli, Callejon sudah bermain di 189 pertandingan, mencetak 55 gol dan 43 assist. Musim ini, pemain 30 tahun ini sudah tampil sebanyak 32 kali di semua kompetisi, mencetak 10 gol dan menyumbangkan 12 assist.
Sebelum bermain di Serie A, Callejon bukanlah penyerang yang diperhitungkan. Namun sekarang, ia merupakan salah satu punggawa tim nasional Spanyol dan ia pun sudah dikeker oleh Barcelona dan Atletico Madrid.
Advertisement
2. Raul Albiol
Raul Albiol pernah membela Real Madrid selama empat musim, pada 2009-2013. Ia kemudian, bersamaan dengan Callejon, pindah ke Napoli pada musim panas 2013. Waktu itu Albiol dibayari Napoli seharga 12 juta euro.
Sebagai pemain berpengalaman, Albiol langsung mendapat tempat utama dalam skuad Napoli. Tercatat, bek kanan timnas Spanyol ini sudah membela Napoli dalam 158 pertandingan, menyumbangkan dua gol dan delapan assist. Sedangkan musim ini ia sudah tampil 22 kali.
Tengah pekan lalu, untuk pertama kalinya Albiol bertemu bekas klubnya itu di Santiago Bernabeu di babak 16 besar Liga Champions. Ia diturunkan pelatih Maurizio Sarri sebagai bek tengah, berdampingan dengan Koulibaly. Namun sayang, Albiol tak mampu membendung serangan El Real hingga Napoli harus kalah 1-3.
3. Esteban Cambiasso
Esteban Cambiasso termasuk mantan pemain Real Madrid yang paling sukses di Serie A. Datang sebagai pemain bebas transfer pada Juli 2004, Cambiasso menjadi bagian penting Inter dalam memenangkan sejumlah gelar, termasuk treble winner pada tahun 2010 di bawah asuhan Jose Mourinho.
Total, gelandang Argentina yang saat ini berumur 36 tahun ini membela Inter selama 10 tahun (2004-2014). Selama kurun waktu tersebut, ia mempersembahkan lima gelar Scudetto, empat Piala Coppa Italia, dan empat Piala Super Coppa Italia.
Saat ini, Cambiasso bermain untuk klub Yunani, Olympiacos. Ia juga sempat bergabung dengan Leicester City setelah sepuluh tahun bersama Nerazzuri.
Advertisement
4. Alvaro Morata
Alvaro Morata bisa dibilang striker Real Madrid paling sukses yang pernah merumput di Serie A. Ia bergabung dengan Juventus pada 19 Juli 2014. Tak butuh waktu lama, ia menjadi striker pilihan utama Nyonya Tua bersama Mario Mandzukic. Posturnya yang tinggi serta kepintarannya mencari posisi yang tepat membuatnya mampu menaklukkan ketatnya pertahanan klub-klub Serie A.
Selama di Juventus, Morata tercatat membukukan 27 gol dari 93 pertandingan. Setelah dua musim sukses menjadi penyerang nomor satu Juventus, Morata kembali ke klub asalnya, Real Madrid. Ia dibeli kembali oleh Madrid seharga 30 juta euro pada musim panas tahun lalu.
Saking gemilangnya ia di Juventus, Real Madrid pun jatuh hati lagi padanya. Lalu, pada musim panas 2016 lalu, ia dibeli kembali oleh El Real seharga 30 juta euro pada musim panas tahun lalu.
Namun sayang, apa yang terjadi justru tak sesuai harapan. Walaupun cukup sering dimainkan, tetapi ia jarang diturunkan sebagai starter, dan belakangan ia menyatakan ingin hengkang ke Chelsea.
5. Gonzalo Higuain
Berbeda dengan Morata, Higuain sampai sekarang masih menjadi striker paling ditakuti di Serie A. Instingnya dalam mencetak gol membuat kiper lawan harus berhati-hati mengantisipasi gerakannya.
Sejak dibeli Napoli dari Real Madrid pada tahun 2013, ia telah menciptakan 110 gol (khusus di ajang Serie A), terhitung hingga sekarang.
Secara rinci 110 gol tersebut terdiri dari 91 gol untuk Napoli di 146 pertandingan, dan 19 gol untuk Juventus di 25 pertandingan. Catatan gol paling banyak Higuain ditorehkannya pada musim 2015/2016, yakni 36 gol. (Abul Muamar)
Advertisement