Liputan6.com, Leverkusen - Atletico Madrid membawa pulang hasil positif dari kunjungan ke markas Bayer Leverkusen di BayArena. Pada leg pertama 16 besar Liga Champions 2016/2017 itu, Rabu (22/2/2017) dinihari WIB, Atletico mengukir kemenangan 4-2.
Kemenangan itu membuat Atletico berpeluang besar melaju ke perempat final Liga Champions. Pasalnya, pada leg kedua di Vicente Calderon Atletico tetap akan lolos meski kalah dengan selisih tak lebih dari dua gol.
Advertisement
Baca Juga
Atletico langsung memberikan ancaman pertamanya di menit kesembilan. Lewat skema serangan balik, Yannick Carrasco melakukan manuver ke dalam kotak penalti Leverkusen. Sayang, bola operannya yang mengarah kepada Antoine Griezman tidak sampai.
Atletico akhirnya membuka keunggulan di menit ke-17. Pergerakan dari sisi kanan serangan Atletico diakhiri Saul dengan tendangan dari luar kotak penalti. Bola yang sempat mengenai pemain Leverkusen tak mampu diantisipasi kiper Leno.
Hanya butuh waktu delapan menit bagi Atletico untuk menambah keunggulan. Berawal dari blunder bek Aleksandar Dragovic, Kevin Gameiro menunjukkan kedewasaannya dengan mengoper bola ke arah Griezmann. Striker incaran Manchester United ini tak menyia-nyiakan kesempatan untuk mencetak gol.
Griezmann nyaris mencetak keduanya di menit ke-34. Ia sudah berhadapan satu lawan satu dengan kiper Leno usai menerima operan Gameiro. Sayang, tendangannya masih mengenai kaki Leno dan hanya menghasilkan sepak pojok.
Serangan balik Atletico masih kerap membahayakan gawang Leverkusen. Namun, tak ada gol tambahan yang tercipta hingga babak pertama berakhir.
Babak Kedua
Tak mau dipermalukan, Leverkusen pun memberikan perlawanan di awal babak kedua. Mereka sukses memperkecil ketertinggalan lewat Karim Bellarabi di menit ke-48 usai memaksimalkan umpan Benjamin Henrichs.
Atletico nyaris membuat Leverkusen kembali tertinggal dengan margin dua gol. Sayang, tendangan kaki kiri Gameiro di menit ke-50 hanya membentur sisi kanan atas tiang gawang Leverkusen. Upaya Atletico memperbesar keunggulan akhirnya menuai hasil di menit ke-58.
Kontak yang terjadi antara Gameiro dan Dragovic menghasilkan hadiah penalti untuk Atletico di menit ke-58. Sempat menjadi pernyataan karena kontak itu terjadi di luar kotak penalti. Namun, terjatuhnya Gameiro memang ada di dalam kotak penalti. Kesempatan itu tak disia-siakan Gameiro untuk mencetak gol.
Aksi balas-balasan gol kedua tim terus berlanjut. Di menit ke-68, Leverkusen memperkecil ketertinggalan menjadi 2-3. Gol itu didapat Leverkusen berkat bunuh diri Stefan Savic. Bola tepisan kiper Moya yang membentur kaki Savic justru mengarahkan bola ke gawangnya sendiri.
Melihat kebangkitan Leverkusen, pelatih Atletico Diego Simeone pun melakukan perubahan. Ia menarik Gameiro dan memainkan Thomas Partey. Tujuannya adalah untuk membuat lini tengah Atletico semakin sulit ditembus.
Di menit ke-78, Simeone kembali menarik dua penyerangnya, yakni Correa dan Carrasco. Ia memainkan Andrea Correa dan Fernando Torres dengan maksud untuk membantu mempertahankan keunggulan.
Advertisement
Kontribusi Torres
Benar saja, serangan Leverkusen semakin menjadi-jadi di 10 menit terakhir. Di menit ke-81, mereka membuat lini belakang Atletico kerepotan. Salah satu peluang didapat lewat sundulan Javier Hernandez. Namun, bola sundulannya masih bisa dihentikan Savic.
Keputusan Simeone soal pergantian pemain pun menuai hasil di menit ke-86. Torres sukses memperbesar keunggulan Atletico setelah mengkonversi umpan Sime Vrsaljko lewat tandukannya.
Gol Torres menjadi gol terakhir yang tercipta di laga itu. Keunggulan 4-2 Atletico dipertahankan hingga laga bubar. Kini, tugas Atletico saat gantian menjamu Leverkusen bakal jauh lebih mudah.
Susunan Pemain:
Leverkusen: Leno; Dragovic, Toprak, Wendell, Aranguiz, Bellarabi (Pohjanpalo 66), Kampl, Henrichs, Havertz (Volland 56), Hernandez, Brandt (Bailey 87)
Atletico: Moya; Felipe Luis, Vrsaljko, Savic, Gimenez, Gabi, Saul, Koke, Carrasco (Torres 78), Gameiro, Griezmann (Correa 78)