Liputan6.com, Depok - Proses seleksi pemain Timnas Indonesia U-19 di lapangan National Youth Training Center, Bojongsari, Depok, Jawa Barat, baru berlangsung dua hari. Namun, pelatih Indra Sjari mengaku sudah mendapatkan pemain yang dinilai memiliki potensi.
Baca Juga
Advertisement
"Memang benar, kami melihat empat sampai lima pemain yang istimewa. Saya kira mereka sesuai dengan kriteria," kata Indra usai memimpin seleksi Timnas Indonesia U-19Â tahap pertama di lapangan yang dulunya bernama POR Sawangan, Depok, Kamis (2/3/2017), seperti dinukil dari Antara.
Namun, pelatih yang membawa Timnas Indonesia juara Piala AFF U-19 pada 2013 ini masih enggan membocorkan nama atau posisi pemain yang dinilai istimewa itu. "Janganlah, nanti saja. Yang jelas kami akan terus memantau perkembangan mereka," ucap Indra.
Di seleksi nasional tahap pertama ini, Indra memanggil 41 pemain. Mereka diberi kesempatan untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya hingga Sabtu (4/3/2017) lusa. Proses seleksi diawali dengan latihan fisik dan dilanjutkan dengan game internal.
Mereka yang dipanggil merupakan gabungan dari beberapa klub, mulai dari ASIFA, PPLP Ragunan, mantan pemain Piala Suratin, hingga pemain yang sebelumnya merupakan anak asuh Eduard Tjong dan Fakhri Husaini saat menangani Timnas U-19.
Terkait hasil tes fisik, pelatih asal Sumatra Barat itu mengatakan jika beberapa pemain memiliki VO2Max melebihi standar yang ditetapkan, yaitu 55. Khusus untuk game internal, pihaknya bakal menggelar dua kali, yaitu Jumat dan Sabtu.
Proses seleksi Timnas Indonesia U-19 tidak hanya dilakukan sekali. Namun, juga akan dilakukan seleksi tahap kedua yang pesertanya merupakan hasil dari seleksi Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI. Selain itu, Indra Sjafri juga memanggil pemain Indonesia yang berada di luar negeri.