Liputan6.com, Jakarta - Dalam setiap prediksi soal daftar juara MotoGP 2017, Marc Marquez dan Maverick Vinales selalu jadi perbincangan. Itu karena kedua pembalap tersebut mampu unjuk gigi dalam setiap tes pramusim yang sudah digulir.
Kehebatan terkini mereka diperlihatkan pada tes pramusim MotoGP 2017 di Sirkuit Phillip Island, Australia. Dalam tes tiga hari itu, Vinales, pembalap Movistar Yamaha, mendapatkan catatan waktu terbaik 1 menit 28,549 detik.
Baca Juga
Marquez, rider Repsol Honda, mengintai Vinales dari posisi kedua. Catatan waktu terbaiknya hanya terpaut 0,294 detik dari Vinales. Itu yang membuat keduanya disebut-sebut sebagai titik acuan bagi semua pembalap, termasuk rider Suzuki Ecstar Aleix Espargaro.
"Motor tercepat di lintasan adalah Yamaha dan Honda, dua pembalap tercepat adalah Marquez dan Vinales. Wajar jika mereka jadi tolak ukur saat ini," kata Aleix Espargaro seperti dilansir Speedweek.
Marquez dan Vinales pun diprediksi bakal kembali tampil mengesankan dalam tes pramusim terakhir MotoGP 2017 di Sirkuit Losail, Qatar, 10-12 Maret 2017. Itu adalah kesempatan terakhir bagi para pembalap untuk menguji motornya sebelum musim baru dimulai pada 26 Maret 2017.
Advertisement
Tak Terkejut
Di sisi lain, Aleix Espargaro juga berkomentar soal aksi mengesankan Vinales bersama Yamaha. Diplot sebagai pengganti Jorge Lorenzo sebagai rekan Valentino Rossi, penampilan Vinales sejauh ini terbilang jauh melebihi ekspektasi.
Saat para pembalap seperti Marquez, Lorenzo, bahkan Rossi sendiri terkejut, hal itu tak berlaku bagi Aleix. Ia memang sudah memprediksi potensi yang dimiliki Vinales saat masih menjadi rekan setim di Suzuki.
"Saya tak terkejut dengan Vinales. Saya telah melihatnya berkembang di MotoGP. Usia membantunya untuk mendapatkan catatan waktu yang baik pada flying lap. Kami masih berteman. Tahun lalu sangat sulit, tapi bukan karena Vinales ada di depan saya," papar Aleix Espargaro.
Advertisement