Minim Sponsor, Hadiah Piala Dirgantara 2017 Menciut

Persebaya Surabaya juara Piala Dirgantara — Persebaya Surabaya, juara Piala Dirgantara 2017.

Liputan6.com, Jakarta Nominal uang yang dijanjikan sebagai hadiah bagi para pemenang Piala Dirgantara ternyata tidak sesuai rencana awal. Jumlahnya menyusut drastis dari total yang telah disepakati sejak awal.

Sebelumnya panitia menjanjikan Rp400 juta bagi juara, Rp300 juta bagi runner up, dan Rp200 juta untuk peringkat ketiga. Namun informasi yang dihimpun Liputan6.com di lapangan, nilai hadiah juara I menjadi Rp100 juta, runner up, Rp75 juta, dan peringkat 3 dan 4 masing-masing Rp25 juta.

Danlanud Adisutjipto Marsma Novyan Samyoga membenarkan tentang penurunan nominal hadiah juara Piala Dirgantara. Namun Novyan enggan membeberkan nominal penyusutan yang terjadi.

"Itu bagian dari dinamika dan mereka sudah mendapatkan hadiahnya masing-masing," ujarnya usai penyerahan hadiah Piala Dirgantara di Stadion Maguwoharjo Sleman, Rabu (8/3/2017) malam.

Menurutnya, Piala Dirgantara merupakan event perdana yang digelar kesatuannya. Oleh karena itu kekurangan yang terjadi merupakan bagian dari pembelajaran untuk perhelatan berikutnya.

Dalam menggelar turnamen ini, TNI AU Adisutjipto bekerja sama dengan EO Wahyu Citra Entertainment. Pertandingan digelar sebagai rangkaian dari perayaan Bulan Dirgantara.

"Saya tidak kapok dengan event ini, walaupun saya juga mengeluarkan uang dari kocek pribadi (untuk menutupi kekurangan)," kata Novyan.

2 dari 2 halaman

Piala Dirgantara 2017 — Persebaya Surabaya juara Piala Dirgantara

Novyan menambahkan, salah satu penyebab kaburnya sponsor turnamen adalah waktu pelaksanaan yang mundur. Menurutnya, turnamen ini awalnya digelar pada bulan Februari. Namun terpaksa dimundurkan karena bertepatan dengan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak.

Ia juga tidak menampik, dua tim yang tampil di final Persebaya Surabaya dan Cilegon United berniat mundur akibat permasalahan ini. Keduanya menolak tampil karena pihak panitia berniat mengurangi nominal hadiah yang diperebutkan. "Tetapi dengan komunikasi, saya dekati tim secara langsung, semua bisa diselesaikan dan pertandingan tetap berjalan," ucapnya.

Persebaya sendiri akhirnya keluar sebagai juara Piala Dirgantara. Tim yang baru mendapat pengampunan dari PSSI ini mengangkat trofi setelah mengalahka Cilegon United, 2-0.

(Switzy Sabandar)