Liputan6.com, London - Manajer Manchester United, Jose Mourinho, menyerang balik fans Chelsea yang menyebutnya pengkhianat atau Judas. Mourinho mengatakan, belum ada yang mampu menggantikannya di Chelsea, meskipun fans Chelsea melabelinya demikian.
Baca Juga
"Sampai mereka punya manajer yang memenangi empat trofi Liga Inggris, saya tetaplah nomor satu," kata Mourinho seperti dilansir BBC.
Label "Judas" disuarakan fans Chelsea saat MU bertandang ke Stamford Bridge di perempat final Piala FA, Selasa (14/3/2017) dini hari. MU kalah dalam partai tersebut lewat gol semata wayang N'Golo Kante.
Mourinho memang pernah menukangi Chelsea untuk dua periode. Di periode pertama, (2003-2007), Mourinho mempersembahkan antara lain tiga titel juara Liga Inggris. Satu titel gelar juara ia persembahkan di periode kedua, yaitu 2013-2015.
Pada awal musim 2015/16, Mourinho secara mengejutkan pindah ke MU, menggantikan mentornya Louis van Gaal. Padahal, bukan rahasia lagi kalau MU adalah salah satu rival Chelsea.
"Mereka bisa menyebut saya sesuka hati," kata Mourinho.
"Ketika mereka punya manajer yang bisa menang empat gelar juara Liga Inggris, saya menjadi nomor dua. Sampai saat ini, Judas adalah nomor satu," kata Mourinho mengakhiri.
Advertisement