Sukses

Toyota Team Indonesia Siap Rajai Balap Nasional

Toyota Team Indonesia mengontrak 5 pembalap tangguh untuk arungi kejurnas Slalom dan Turing.

Liputan6.com, Jakarta - Tim balap Toyota Team Indonesia (TTI) siap merajai kembali balapan nasional setelah merekrut beberapa pembalap tangguh untuk 2017. Salah satu pembalap yang diboyong TTI yaitu Demas Agil, peslalom yang sudah juarai kejurnas Slalom di dua tahun terakhir.

Selain Agil, TTI juga diperkuat Alinka Hardianti (Slalom/Turing), Hari Darma Manoppo (Turing), Anjasara Wahyu dan Andriaza Yunial (Slalom). Menurut General Manajer TTI, Memet Djumhana, pihaknya sudah merekrut pembalap terbaik.

Selain itu, dengan dukungan sponsor seperti Toyota Racing Development (TRD), Toyota Astra Motor dan GT Radial, persiapan TTI menjadi lebih baik. Dia meyakini, TTI siap sapu bersih juara di kejurnas Slalom yang dimulai 18 Maret di Solo dan rebut posisi satu di kejurnas Turing yang dimulai 26 Maret mendatang.

"Bukannya kami takabur, tapi dengan modal pembalap seperti sekarang, kami siap sapu bersih juara di kejurnas Slalom. Kami bidik juara di kategori perorangan dan tim," ujar Memet kepada wartawan, Selasa (14/3/2017).

Di kejurnas Slalom, TTI rutin mengikuti kejurnas. Sedangkan untuk kejurnas Turing (ISSOM), Toyota Team Indonesia baru kembali berkiprah mulai seri 4 pada ISSOM 2016 lalu. Meski sudah absen 8 tahun di kejurnas turing, TTI mampu menempatkan Hari Darma tiga kali rebut posisi runner up.

Toyota Astra Motor (TAM) menyiapkan tiga line up mobil yaitu Etios dan Agya (Slalom) dan Yaris (balap turing). Hari Darma menilai mobil Yaris yang akan dibesutnya di kejurnas turing bakal kompetitif.

"Saat melakukan tes terakhir beberapa waktu lalu, saya mulai sadar mobil tahun ini sangat kompetitif. Jika tahun lalu runner up, tahun ini saya bertekad untuk rebut posisi satu. Sebagai pembalap, target kami tentu juara," ujar pembalap senior ini.

2 dari 2 halaman

Tantangan Alinka

Sementara itu, Alinka bakal turun di dua ajang sekaligus pada balapan 2017. Musim lalu, dia hanya fokus turun di kejurnas Slalom.

Tahun ini, dia pun diberikan tantangan turun di kelas kejurnas ITCC 1600 Max. Di kelas ini persaingan cukup ketat karena ada juara bertahan Alvin Bahar, Fitra Eri dan juga Rio SB.

"Tentu sedikit deg-degan kembali balap turing karena saya sempat vakum beberapa lama, tapi saya harus siap. Di kejurnas Slalom, saya menargetkan tembus 3 besar untuk kejurnas kelas F. Saya juga berharap kekompakan tim ini," katanya.

Hal yang sama diucapkan Demas Agil. Pembalap yang sebelumnya memperkuat HRVRT ini seakan 'pulang kampung' dengan bergabung Toyota. Dia memulai kariernya di Toyota.

"Toyota ingin juara lagi, ini sebuah tantangan. Saat saya coba mobil, saya pikir tim ini siap untuk juara. Menurut saya keren saja jika juara dengan tim ini," ucapnya.