Liputan6.com, Manchester - Manchester City masih tampil angin-anginan bersama Pep Guardiola, meski sang manajer dicap sebagai salah satu pelatih terbaik dunia. Manchester Biru tertinggal 12 poin dari Chelsea yang memuncaki klasemen Liga Inggris.
Sergio Aguero dan kawan-kawan hanya meraih hasil imbang dalam dua laga terakhirnya di Liga Inggris. Pada musim ini, Manchester City tercatat sudah menelan lima kekalahan dan meraih enam hasil imbang.
Baca Juga
Bek Manchester City, Pablo Zabaleta mengatakan, ada satu metode paling membosankan dari selalu diterapkan Guardiola. Hal yang dimaksud Zabaleta adalah menonton video pertandingan lawan.
"Kami selalu diperintahkan menonton banyak pertandingan sepak bola. Menurut saya itu membosankan, terutama buat pemain yang benar-benar menikmati bermain sepak bola," katanya, dikutip dari TalkSPORT.
"Saya masih bisa menonton video pertandingan sampai 25 menit. Namun, kalau harus melakukannya hingga satu atau dua jam, itu membosankan," ujar bek berusia 32 tahun tersebut.
Namun, bek asal Argentina itu tetap mengakui kalau Guardiola merupakan pelatih yang sangat dihormati semua pemain Manchester City. Semangat mantan pelatih Barcelona itu selalu ditiru pada pemainnya.
"Semangat Guardiola adalah tentang bagaimana meningkatkan performa tim, juga mencari celah untuk meningkatkan level serangan," ucap bek Manchester City sejak 2008 itu.
Advertisement