Liputan6.com, Palembang - Pelatih Sriwijaya FC Osvaldo Lessa mengaku bahwa dirinya masih memiliki banyak pekerjaan rumah untuk membenahi timnya. Meskipun dalam laga uji coba, Selasa (28/3/2017), anak asuhnya sukses mengalahkan Cilegon United dengan skor tipis 1-0 di Stadion Krakatau Steel, Banten.
Pelatih asal Brasil itu mengatakan salah satu pekerjaan yang akan dilakukanya ke depan adalah meningkatkan pemahaman antar pemain di lapangan selama 90 menit.
Baca Juga
"Saya senang karena mental tidak ingin kalah di setiap pertandingan terlihat di laga ini. Walau uji coba mereka tetap serius dan tadi sampai Hilton di kartu kuning karena protes karena kecewa keputusan wasit. Saya baru sehari bergabung di sini dan masih banyak yang akan dibenahi," ujarnya.
Dia mengatakan di laga ini dirinya bersama asisten Hartono Ruslan memang ingin melihat Sriwijaya FC berani dalam memainkan bola dan menciptakan peluang.
"Saya tekankan ke gelandang untuk lebih aktif, tidak takut untuk main dan percaya diri. Tadi saya juga melihat pemain muda mampu bermain lepas dan mampu bekerjasama dengan seniornya," ungkapnya.
Cuaca yang panas disebutnya cukup menguras fisik anak asuhnya di laga ini, namun tetap memberikan sebuah pembelajaran berharga bagi pihaknya.
"Soal fisik nanti bisa ditingkatkan, minggu depan pelatih fisik dari Brasil juga sudah akan tiba di Palembang. Tetapi saya senang karena tadi mereka [Sriwijaya FC] mampu menyerap keinginan tim pelatih, ini laga uji coba jadi kenapa mereka harus takut salah," jelasnya.
Sementara itu, pelatih Cilegon United Arcan Iurie menyebut penampilan anak asuhnya sudah lebih baik ketimbang saat dikalahkan Persija Jakarta dengan skor yang sama.
"Kami masih punya waktu sekitar 1 bulan untuk terus memperbaiki, dari laga ini saya melihat kedepan harus kembali mencari pemain untuk posisi penyerang dan penjaga gawang. Tadi secara umum mereka menunjukkan peningkatan," ujarnya singkat. [Indra Pratesta]
Advertisement