Liputan6.com, Santiago del Estro - Kepercayaan diri Maverick Vinales usai balapan MotoGP Qatar 2017 semakin tinggi. Itu karena ia sukses menyempurnakan aksinya dengan merebut podium juara. Keyakinannya untuk mengulang sukses itu pada MotoGP Argentina 2017 pun begitu besar.
Vinales sudah membuktikan dirinya layak masuk daftar kandidat juara dunia MotoGP 2017. Keputusannya hijrah ke Yamaha membuat aksinya semakin mengesankan. Vinales menyelesaikan balapan di Sirkuit Losail dengan hasil sempurna.
Baca Juga
Kini, pembalap berusia 22 tahun itu bertekad mengulang kesuksesannya pada MotoGP Argentina di Sirkuit Autodromo Termas de Rio Hondo, Minggu (9/4/2017). Meski baru akan pertama kali balapan di sana bersama motor Yamaha, ia tetap percaya diri.
"Kami tahu trek ini, tapi saya tak pernah dengan Yamaha. Ini adalah trek yang baik untuk gaya balap saya dan saya yakin kami bisa kuat. Kami harus berjuang dan tidak membuat kesalahan. Kami harus berada di depan dan melakukan yang terbaik," jelas Vinales seperti dilansir Crash.
Sejak naik kelas ke MotoGP, Vinales sudah dua kali balapan di Argentina bersama Suzuki. Sayang, ia belum pernah mendapat hasil bagus. Pada MotoGP Argentina 2015, ia finis di urutan ke-10. Pada MotoGP Argentina 2016, ia malah gagal finis.
Advertisement
Tingkatkan Fokus
Namun, berkaca dari aksinya sepanjang tes pramusim hingga balapan MotoGP Qatar, diyakini Vinales tak akan mendapatkan hambatan besar untuk menjalani semua agenda di Argentina. Dan, Vinales juga yakin balapan MotoGP Argentina akan kembali berjalan menyenangkan.
"Saya pikir kami punya kesempatan untuk melakukan balapan yang luar biasa. Di Qatar, balapan berlangsung sengit dan harus banyak berjuang. Kami akan memulai balapan kali ini dengan setting-an terbaik," ungkap Vinales.
"Saya merasa sangat baik. Saya berlatih lebih keras di rumah dan mencoba untuk lebih fokus, lebih fit, dan mencoba untuk mendapatkan waktu terbaik. Ketika Anda berada di kategori teratas, Anda selalu ingin lebih. Kami akan mencoba untuk menjaga level ini," kata Vinales yang finis di urutan keempat klasemen pembalap MotoGP 2016.
Advertisement