Liputan6.com, Bandung- Pelita Jaya Jakarta berhasil memastikan diri ke final IBL Pertalite 2017. Pelita menyapu bersih W88.news Aspac Jakarta di semifinal. Pada gim kedua, Pelita menang 82-74 di GOR C’Tra Arena Bandung, Sabtu (29/4).
Kemenangan Pelita di gim kedua ini membuat pertandingan ketiga tidak diperlukan lagi. Seandainya Aspac yang menang di gim kedua maka akan digelar pertandingan penentu pada Minggu (30/4/2017).
Baca Juga
Advertisement
Dimotori Respati Ragil Pamungkas, Pelita langsung tancap gas. Mereka sempat unggul lima angka sebelum dikejar oleh Aspac di akhir-akhir kuarter pertama. Pelita cuma unggul 17-16 di akhir kuarter pertama.
Pelita mengamuk di kuarter dua. Tembakan-tembaka tiga angka dari Core White, Irving dan Amin Prihantono membuat pasukan Johanis Winar unggul 48-27 saat babak pertama berakhir.
Aspac tak mau menyerah begitu saja. Mereka bisa memangkas ketertinggalan di kuarter tiga menjadi 53-64. Namun usaha keras Aspac tetap tak bisa membuat mereka membalikkan keadaan. Aspac harus mengakui keunggulan Pelita 74-82.
White menjadi bintang kemenangan Pelita. Dia mencetak double-double (28 poin dan 10 rebound). Di kubu Aspac, point guard Dominique Williams memimpin dengan 27 angka.
“Puji syukur bisa ke final. Kredit buat para pemain yang sudah berjuang dan disiplin menerapkan game plan. Aspac juga luar biasa, di kuarter ketiga mereka bangkit,” kata pelatih PJ, Johannis Winar.
“Saya sudah bilang kepada anak-anak, Aspac adalah tim luar biasa pasti akan melakukan tekanan,” tambah Ahang, sapaan Winar.
Di partai final, Pelita akan berhadapan dengan Satria Muda Pertamina. Final tetap menggunakan format best of three. Gim pertama dilaksanakan 4 Mei dengan Pelita bertindak sebagai tuan rumah di GOR C'Tra Arena.