Liputan6.com, California - Persaingan MotoGP semakin mengerucut pada tiga nama yakni Valentino Rossi, Maverick Vinales, dan Marc Marquez. Dari nama yang disebutkan tersebut hanya Vinales yang mampu menyedot perhatian.
Vinales sukses mengamankan dua kali kemenangan di Qatar dan Argentina. Namun ia gagal mencetak hat-trick ketika tampil di Amerika Serikat setelah terjatuh. Meskipun gagal mendulang poin maksimal di seri ketiga, tapi rekan setim Rossi itu masih tetap ditakuti.
Baca Juga
Advertisement
Rossi maupun Marquez bahkan sulit mengusir ketakutan itu mengingat Vinales selalu tampil kompetitif dengan kuda besi YZR-M1 Yamaha. Persaingan ketiga pembalap inilah yang makin menambah daya tarik pergelaran MotoGP musim ini.
Pasalnya ketiga pembalap itu hanya terpaut tipis satu sama lain. Tapi Wayne Rainey masih belum mempercayai jika Vinales bisa menjadi ancaman serius.
Mantan juara dunia tiga kali itu mengatakan bahwa belum ada yang bisa memastikan apa yang akan terjadi di seri berikutnya.
"Selama saya menyaksikan balapan melalui televisi, saya belum melihat Vinales tampil baik. Itu sulit karena pembalap berada di tingkat tertinggi dan mengemudikan motor terbaik. Mungkin Vinales disebut hebat di dua balapan pertama, tapi kejuaraan masih panjang," kata Rainey seperti dikutip dari Elmundo, Selasa (2/5/2017).
"Meskipun semua tampak favorit, tetapi Anda tidak akan tahu apa yang akan dilakukan pembalap lain. Sehingga pembalap selalu berpotensi untuk membuat kesalahan," ucapnya, menambahkan. (David Permana)