Liputan6.com, Monaco - Jelang duel Juventus melawan AS Monaco pada leg pertama semifinal Liga Champions 2016/2017, Kylian Mbappe dan Gianluigi Buffon kerap bertukar komentar. Kali ini, giliran Mbappe yang memaparkan keinginannya saat menghadapi Buffon.
Monaco bakal bertindak sebagai tuan rumah terlebih dahulu dengan meladeni Juventus di Stade Louis II, Kamis (4/5/2017) dinihari WIB. Baru setelah itu La Vecchia Signora balik menjamu Monaco di Juventus Stadium, 10 Mei 2017.
Baca Juga
Kesuksesan kedua tim melaju ke semifinal Liga Champions sendiri tak lepas dari kontribusi Mbappe dan Buffon. Mbappe tak pernah absen mencetak gol dalam empat laga terakhir di Liga Champions. Ia bahkan menorehkan rekor sebagai pemain termuda yang mampu mencetak dua gol di sistem gugur Liga Champions. Usianya saat itu masih 18 tahun 113 hari.
Berbeda dengan Buffon yang membuat gawang Juventus begitu sulit dijebol. Sejak fase grup, baru dua kali gawang Juventus kebobolan. Sisanya, Buffon membuat I Bianconeri mencetak delapan clean sheet, lima di antaranya dicetak secara beruntun.
"Buffon? Ia adalah kiper yang telah membuat catatan sejarah, salah satu yang terbaik di dunia. Saya senang akan melawannya. Anda bekerja setiap hari untuk melawan pemain sepertinya. Jika Anda melakukannya, Anda ingin memberikan yang terbaik untuk mengalahkan mereka," tegas Mbappe, dikutip Football Italia.
Advertisement
Andalkan Ketajaman
Dalam pertemuan dengan Juventus, Monaco jelas menyandang status sebagai underdog. Kesuksesan mereka melaju ke semifinal dianggap sebagai sebuah kejutan besar. Karenanya, banyak yang memprediksi La Vecchia Signoa bakal mudah melewati hadangan Monaco.
Namun, Juventus juga tak boleh meremehkan Monaco begitu saja. Pasalnya, anak asuh Leonardo Jardim itu memiliki banyak pencetak gol andalan. Mbappe sendiri sudah mengoleksi 24 gol dan 11 assist dari 38 laga semua kompetisi musim ini.
"Di tim ini ada banyak pemain berkualitas dan kami selalu berjuang satu sama lain. Itu sebabnya kami punya banyak pencetak gol yang berbeda. Kami benar-benar ingin memenangkan sesuatu bersama. Untuk melakukannya, kami tak bisa hanya mengandalkan individu, tapi harus dilakukan secara bersama," jelas Mbappe.
Advertisement