MotoGP: Beda Pendapat dengan Rossi, Marquez Puji Zarco

Liputan6.com, Jerez - Insiden dengan Valentino Rossi pada MotoGP Austin 2017 membuat gaya balap Johan Zarco mendapat sorotan tajam. Maklum, gaya balapnya terbilang sangat berisiko menciptakan senggolan dan membahayakan pembalap lain.

Sialnya, Rossi yang menjadi korban gaya balap Zarco pada MotoGP Austin. Kala itu, senggolan keduanya membuat Rossi terpaksa memotong jalur. The Doctor pun harus menerima penalti 0,3 detik dari pengawas balapan (race director).

Usai insiden tersebut, beberapa pembalap pun langsung seakan menasehati Zarco. Banyak yang menyebut pembalap Yamaha Tech 3 itu harus beradaptasi dengan gaya balap di MotoGP yang sangat berbeda dengan di Moto2.

Beberapa pembalap yang mengomentari gaya balap Zarco adalah Rossi, Andrea Iannone, Dani Pedrosa, hingga Marc Marquez. Khusus untuk Marquez, ia justru merasa bernostalgia setelah melihat gaya agresif Zarco.

"Zarco langsung mengesankan, bahkan di Qatar. Saya sempat berjuang melawannya dua sampai tiga lap. Ia mengingatkan saya sedikit pada diri saya sendiri ketika baru datang ke kelas MotoGP, sangat agresif, sangat terbatas, berisiko, dan dekat dengan jatuh. Pada akhirnya itu adalah cara untuk belajar," kata Marquez, dikutip Speedweek.

Ya, saat Marquez naik kelas ke MotoGP pada musim 2013, ia dikenal sebagai pembalap yang tak memiliki rasa takut. Pasalnya, ia selalu berani mengambil sudut dalam tikungan saat akan menyalip pembalap di depannya. Rossi sendiri berulang kali menjadi korban The Baby Alien.