Sukses

MotoGP: Kena Kritik, Marquez Beri Dukungan kepada Lorenzo

Status Lorenzo sebagai pengoleksi tiga gelar juara dunia MotoGP menjadi alasan Marquez.

Liputan6.com, Jakarta - Petualangan Jorge Lorenzo bersama Ducati pada MotoGP 2017 menuai banyak kritik. Banyak yang menilai bahwa musim Lorenzo akan berakhir buruk. Namun, ia mendapatkan secercah harapan dengan hasil yang didapat di Jerez.

Pada MotoGP Spanyol 2017 di Sirkuit Jerez, Lorenzo merebut podium ketiga. Padahal, saat itu Lorenzo memulai balapan dari urutan kesembilan. Di akhir balapan, ia terpaut 14,767 detik dari pembalap Repsol Honda, Dani Pedrosa, yang tampil sebagai juara.

Bagi Lorenzo, itu adalah hasil yang luar biasa. Maklum, pada tiga balapan sebelumnya ia mendapatkan hasil yang buruk. X-Fuera hanya finis di urutan ke-11 MotoGP Qatar, gagal finis (Argentina), dan posisi kesembilan (Austin).

"Jorge adalah juara dunia. Ia tak perlu apa-apa untuk dibuktikan. Di Jerez, ia membuktikan kecepatannya. Kita akan lihat. Musim masih panjang. Di Argentina, Yamaha seperti tak memiliki lawan. Di Jerez sebaliknya. Mungkin semuanya akan berubah lagi di Le Mans," ungkap Marc Marquez, dikutip Tuttomotoriweb.

Kesuksesan pada MotoGP Spanyol memang tak lantas membuat posisi Lorenzo meningkat. Mantan pembalap Yamaha itu masih tertahan di urutan kesembilan klasemen pembalap MotoGP 2017. Namun, setidaknya hasil itu membuat kepercayaan diri Lorenzo meningkat.

2 dari 2 halaman

Dukungan Pedrosa

Dukungan buat Lorenzo juga datang dari Pedrosa. Pembalap berusia 31 tahun itu menilai sukses di Jerez adalah hasil yang memukau buat Lorenzo. Terlebih, Jerez dikenal sebagai tempat yang tak bersahabat dengan Ducati.

Juara MotoGP Spanyol, Dani Pedrosa (tengah) bersama juara kedua pembalap Repsol Honda, Marc Marquez (kiri) serta juara ketiga pembalap Ducati, Jorge Lorenzo berada di atas podium Sirkuit Jerez, Minggu (7/5). (AP Photo/Miguel Morenatti)

"Ia adalah pembalap yang sangat cepat. Tak mudah bisa langsung cepat dengan motor baru. Membuat podium di Jerez, tempat di mana Ducati biasanya memiliki masalah, merupakan prestasi besar dan memberinya kepercayaan diri," ucap Pedrosa.

Saat ini para pembalap mulai bersiap untuk kembali beraksi di lintasan. Mulai 19 Mei 2017, mereka bakal mulai sibuk menjalani agenda menuju balapan MotoGP Prancis di Sirkuit Le Mans.

Video Terkini